Perayaan Natal Di Jateng Lancar, Polda Siapkan Pengamanan Tahun Baru Tanpa Arak Arakan Kendaraan

SOLO- Tidak ada kejadian menonjol ketika perayaan natal berlangsung di Jawa Tengah. Ada 279 pos pengamanan telah berjalan sesuai fungsi dan tugasnya. Hal ini disampaikan Kapolda Jawa Tengah Irjen Polisi Ahmad Luthfi, Sabtu (26/12/2021) tengah malam.

" Sangat aman dan terkendali. Semua kita review, tidak ada kejadian yang menonjol. Penerapan prokes sudah bagus sekali, karena sudah dua tahun ini, kita terbiasa dengan covid, " jelasnya usai meninjau gereja di Kota Solo.

Selanjutnya petugas terdiri dari gabungan TNI dan Polri ini melakukan pengaman terhadap 3.130 gereja. Kemudian dari jumlah gereja yang ada ini diberi pos khusus yang bertugas hingga saat ini. Penerapan protokol kesehatan di gereja juga telah dilaksanakan dengan baik.

" Prokes sudah sesuai, masing masing gereja menggunakan barcode, jamaah 50 persen, menggunakan shift, hingga jalur keluar masuk terpisah atau tidak ketemu, " ujarnya.

Pengamanan ini berlanjut hingga tahun baru sekaligus penanganan COVID 19. Sedangkan jumlah petugasnya yang diturunkan sebanyak 15.009 personil dan 1.300 personil dari TNI. Ada beberapa yang menjadi antisipasi berikutnya pada perayaan malam Tahun Baru 2022 beberapa hari lagi.

" Tidak akan merekomendasikan keramaian pada saat tahun baru baik di hotel maupun di tempat fasilitas umum, " tegasnya.

Sedangkan arak arakan kendaraan menjadi antisipasi selanjutnya. Ia telah melakukan briefing kepada Polres di Jawa tengah supaya melakukan penertiban. Ini sebagai upaya mengendalikan COVID 19 sehingga tidak ada lonjakan kasus di akhir tahun. " Mengingat COVID 19 ini belum selesai, " tegasnya saat ditemui Pos Gladak Kota Solo. (Agung Huma)