Postingan

Menampilkan postingan dengan label medali emas

Indonesia Juara Umum APG di Solo, Lampaui Target Emas

Gambar
Menteri Pemuda dan olahraga, Zainudin Amali saat bersama Ketua PSSI Iwan Bule dan Rektor UNS Jamal Wiwoho di Lapangan UNS, Jum'at (05/08/2022) . Tema : Olahraga | Penulis : Agung Huma | Foto : Agung Huma | Pengunggah : Elisa Siti "Dari awal saya sampaikan target juara umun dengan 104 medali emas, sekarang lebih 150 medali," __Ujar Manteri Pemuda dan Olahraga, Zainudin Amali, Jum'at (05/08/2022). SOLO- Perolehan medali emas kontingen Indonesia melebihi target dalam ASEAN Para Games 2022. Sedangkan targetnya 104 medali emas tapi mencapai 150 mefali. Hal ini disampaikan Manteri Pemuda Dan Olahraga, Zainudin Amali, Jum'at (05/08/2022). "Dari awal saya sampaikan target juara umun dengan 104 medali emas, sekarang lebih 150 medali," ujarnya. Selanjutnya hasil dari prestasinya memberlakukan sama dan tidak ada perbedaan. Seperti yang ia saksikan barusan, CP Football di stadion UNS. Dari perjalanan even ini yang singkat banyak negara yang memuji Indone

Emas Atletik Tumpuan Indonesia Juara Umum APG Peroleh 12 Emas

Gambar
Pelari asal Kediri, Nanda Mei sholehah ketika melampaui finish meninggalkan lawannya dalam nomer 100 meter. Tema : Olahraga | Penulis : Agung Huma | Foto : Agung Huma | Pengunggah : Elisa Siti "Kemudian target 10 medali per hari ini, (senin-red) tapi memperoleh 11 medali," __Jelas Pelatih Para Atlet Indonesia, Slamet Widodo. SOLO- Bebeberapa cabang olahraga dari Kontingen Indonesia  Indonesia mulai menambah jumlah emas. Seperti halnya perolehan cabang olahraga para atletik mencapai 11 medali emas. Hal ini dikatakan Pelatih Para Atlet Indonesia, Slamet Widodo. "Kemudian target 10 medali per hari ini, (senin-red) tapi memperoleh 11 medali," jelasnya. Sedangkan target cabor ini sebanyak 35 medali emas. Sisanya belum termasuk hitungan raza point. Raza point adalah kelas-kelas combine (gabung) akan dihitung berdasarkan rumus tertentu di tetapan World Para Athlet. Misal, kaki yang berat melawan kaki ringan sehingga dihitung poinnnya. "Kelas 41 dan 40, at

Sepak Bola CP ASEAN Para Games 2022, Indonesia Kalahkan Thailand

Gambar
Pemain tim Nasional Indonesia melawan Thailand di Stadion UNS, Minggu (31/07/2022). Tema : Olahraga | Penulis : Agung Huma | Foto : Dokumen Inaspoc | Pengunggah : Elisa Siti "Ini adalah pertandingan awal, di mana pun pertandingan pertama pasti berat. Pertama di mental para pemain," __Ujar Pelatih Indonesia, Anshar Ahmad  Minggu (31/07/2022). SOLO- Timnas Indonesia mengawali cabor sepak bola cerebral palsy (CP) ASEAN Para Games XI 2022 dengan kemenangan. Duel sengit melawan Thailand dengan skor 3-2, dimana pertemuan ini mengulang final APG 2017. Meski berhasil menang atas Thailand, tapi Pelatih Indonesia, Anshar Ahmad menilai kurang maksimal. "Ini adalah pertandingan awal, di mana pun pertandingan pertama pasti berat. Pertama di mental para pemain," ujarnya, Minggu (31/07/2022). Anshar mengakui permainan para pemain tadi belum terlihat selama dilatih. Bahkan belum keluar dan masih banyak hambatan. Ia menyebut pergerakan tiap individu, serta passing yang

Emas Perdana Para Tenis Meja Indonesia APG dari Beregu Putri Kelas TT8

Gambar
Suwarti saat berlaga dalam kelas TT8 Tenis Meja ketika berlaga di Solo Teknopark, Minggu (31/07/2022). Tema : Olahraga | Penulis : Agung Huma | Foto : Dokumen Inaspoc | Pengunggah : Elisa Siti "Mungkin karena belum panas. Setelah pandemi, baru kali ini ada event besar. Kami benar-benar harus berpikir agar menang dan harus pintar,” __Ujar Suwarti. SOLO- Kemenangan atlet para tenis meja putri Suwarti kembali membawa kontingen Indonesia meraih emas, Minggu (31/07/2022). Menghadapi pemain tungggal Thailand, Sumale Suangtho dalam pertandingan beregu di Asean Para Games XI 2022.  Tuan rumah hanya menghadapi Thailand dalam kelas beregu TT8 dengan menurunkan Hamida, Siti Fadilah, dan Suwarti. Mereka berhadapan dengan tim lawan yang terdiri dari Kanlaya Chaiwut, Sumalee Suangtho. Dalam kesempatan itu, Suwarti mengatakan Thailand menjadi lawan terberat selama kompetisi.  "Mungkin karena belum panas. Setelah pandemi, baru kali ini ada event besar. Kami benar-benar harus berp