Postingan

Menampilkan postingan dengan label penembakan

Puluhan Pencinta Kucing Aksi Keprihatinan Penembakan Kucing Oleh Brigjen

Gambar
Kopral purnawirawan TNI Bagyo mencium kucing dalam aksi bersama puluhan pecinta kucing di Solo, Jum'at (19/08/2022). Tema : Hukum | Penulis : Agung Huma | Foto : Agung Huma | Pengunggah : Elisa Siti "Penembakan kucing yang dilakukan oleh anggota TNI berpangkat Brigadir Jendral. Beliau pelakunya diduga komandan siswa, bisa dibayangkan," __Ujar Penanggungjawab Rumah Singgah Clow Hening Yulia. SOLO- Aksi keprihatin dilakukan puluhan pecinta kucing di Kawasan Ngarsopuro, Solo, Jum'at (19/08/2022). Membentangkan berbagai poster yang mengecam aksi Brigadir NA. Dalam kesempatan itu, Penanggungjawab Rumah Singgah Clow Hening Yulia menyayangkan penembakan itu. "Penembakan kucing yang dilakukan oleh anggota TNI berpangkat Brigadir Jendral. Beliau pelakunya diduga komandan siswa, bisa dibayangkan," ujarnya. Artinya komandan siswa ini sehari-hari bertugas di lingkungan pendidikan. Mereka yang ikut aksi ini tergabung dalam komunitas menamakan diri Clow Jaten

Nahdliyin Solo Apresiasi Kapolri Atas Ketegasan Kasus Ferdy Sambo

Gambar
HM Mashuri Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama, Rabu (10/08/2022). Tema : Hukum | Penulis : Agung Huma | Foto : Dokumen Istimewa | Pengunggah : Elisa Siti "Nahdliyin Solo mengapresiasi ketegasan kepolisian RI, khususnya Kapolri bapak Listyo Sigit Prabowo," __Tandas HM Mashuri Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama, Rabu (10/08/2022). SOLO- Apresiasi terhadap ketegasan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo atas kasus tewasnya Brigadir Yoshua atau Brigadir J. Ini yang disampaikan Nahdliyin Solo atas penetapan Irjen Ferdy Sambo sebagai tersangkanya. Hal ini dikatakan HM Mashuri Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama, Rabu (10/08/2022). "Nahdliyin Solo mengapresiasi ketegasan kepolisian RI, khususnya Kapolri bapak Listyo Sigit Prabowo," tandasnya. Dalam hal ini telah serius mengusut dan membuka kasus ini secara terang benderang. Khususnya di dalam mengungkap pelaku utama. Upaya penegakkan hukum yang setegak-tegaknya dalam kasus ini juga didukungnya. "Se

Penyidikan Oknum Pemerasan Masih Proses Dikembangkan

Gambar
Lubang tembakan pintu mobil sarana pemerasaan komplotan yang disergap Polresta Solo. Tema : Hukum | Penulis : Agung Huma | Foto : Agung Huma | Pengunggah : Elisa Siti "Proses pengembangan dan penyidikan masih terus berlangsung," __Jelas Kapolresta Solo Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak, Jum'at (22/04/2022), saat dikonfirmasi.  SOLO- Penyidikan kasus pemerasan terus dilakukan Polresta Solo dengan lima tersangka. Sedangkan tindakan ini melibatkan oknum masih terungkap 15 kali. Hal ini dikatakan Kapolresta Solo Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak, Jumat (22/04/2022). "Proses pengembangan dan penyidikan masih terus berlangsung," jelasnya saat dikonfirmasi.  Tersangka masih 4 orang warga sipil yang kondisinya di tahanan Polresta Solo. Sedangkan tersangka satu oknum polisi kondisi baik dan masih dirawat di rumah sakit. Bahkan mendapat penjagaan polisi dari Polresta Solo.  "Intinya, hasil penyelidikan dan penyidikan beraksi 15 kali, wilayah Boyolali, Klat

Ungkap Pemerasan Melibatkan Oknum, Kapolresta Solo: Praktik Premanisme Kami Sikat

Gambar
Mobil diduga sarana para pelaku pemerasan di Mapolresta Solo. Ada lubang tembak sebelah pintu kanan . Tema : Hukum | Penulis : Agung Huma | Foto : Agung Huma | Pengunggah : Elisa Siti "Ada lima tersangka dalam kasus pemerasan oleh Tim Resmob dengan cepat," __Jelas Kapolresta Solo Kombes Pol Ade Safri, saat dikonfirmasi awak media, Kamis (21/05/2022). SOLO- Apresiasi kepada Tim Resmob Polresta Solo disampaikan Kapolresta Solo Kombes Pol Ade Safri. Hal ini setelah mengungkapkan komplotan pemerasan. "Ada lima tersangka dalam kasus pemerasan oleh Tim Resmob dengan cepat," jelasnya saat dikonfirmasi awak media, Kamis (21/05/2022). Selanjutnya penanganan tegas kasus hukum sebagai komitmen pihaknya. Dalam hal ini menjaga dan memelihara situasi keamanan di Kota Solo tetap kondusif. Dia menegaskan tidak akan memberikan ruang sedikitpun bagi segala bentruk praktik premanisme, kekerasan, intoleransi dan radikalisme. "Saya pastikan penegakan hukum juga profesi

Kompolnas Menilai Tindakan Tegas Kepada Oknum Sesuai SOP

Gambar
Mobil diduga sarana para pelaku pemerasan di Mapolresta Solo. Ada lubang tembak sebelah pintu kanan. Tema : Hukum | Penulis : Agung Huma | Foto : Agung Huma | Pengunggah : Elisa Siti "Jika betul yang bersangkutan melakukan pemerasan. Maka proses hukum bisa dilakukan," __Tandas Komisioner Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) Poengky Indarti, Kamis (20/04/2022). SOLO- Tindakan tegas kepolisian bagi oknumnya yang terlibat kriminal. Hal ini dikatakan Komisioner Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) Poengky Indarti. Seperti halnya kasus pemerasan melibatkan oknum polisi Wonogiri.  "Jika betul yang bersangkutan melakukan pemerasan. Maka proses hukum bisa dilakukan," tandasnya, Kamis (20/04/2022). Hal ini bisa dilakukan beriringan dengan  proses kode etiknya. Dalam hal ini propam yang melalukan pemeriksaannya. Bila hasilnya dugaan benar maka oknum Bribda PS dinilai memalukan institusi katena harus hadir mengayomi serta melakukan penegakkan hukum. "Saya

Oknum Polisi Ditembak Karena Terlibat Komplotan Pemerasan

Tema : Hukum | Penulis : Agung Huma | Pengunggah : Elisa Siti "Oknum ini ditangkap bersama pelaku lainnya di komplek pemakaman pracimoloyo Makamhaji, Kartosuro," __Tegas Kapolresta Solo Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak, Rabu (20/04/2022). SOLO-  Oknum polisi yang ditembak diduga terlibat komplotan pemeras. Yang bersangkutan berinisial PS (26) asal Bauresan Giritirto Wonogiri ditangkap bertugas di Wonogiri. Hal ini disampaikan Kapolresta Solo Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak, Rabu (20/04/2022).  "Oknum ini ditangkap bersama pelaku lainnya di komplek pemakaman pracimoloyo Makamhaji, Kartosuro," tegasnya. Penangkapan ia mengungkapkan pada hari Selasa tanggal 19 April 2022 sekira pukul 16.20 WIB. Salah satu pelaku SNY (22) pengangguran asal Ngarawan Bawen Semarang. Perannya dalam aksi pemerasan ini sebagai pengawas sekitar lokasi pemerasan. "Dari dua pelaku ini mengembang ke tuga pelaku lainnya yang ditangkap di Kopeng Semarang, rabu ini tadi," tegasnya. Sedan