Cerita Di Kota Solo

Puluhan kijang saat berada di lahan belakang Taman Sriwedari. Tema : Wisata | Penulis : Agung Huma | Foto : Agung Huma | Pengunggah : Elisa Siti "Mereka memakan apapun, yang ditinggalkan pengunjung," __Ungkap Pembina Forum Komunitas Sriwedari atau Foksri, Kusumo Putro , Selasa (21/02/2023). SOLO-  Kondisi puluhan ekor rusa di Taman Sriwedari menjadi perhatian elemen masyarakat. Seperti halnya Pembina Forum Komunitas Sriwedari atau Foksri, Kusumo Putro. Ia merasa prihatin terhadap hewan herbivora tersebut. "Mereka memakan apapun, yang ditinggalkan pengunjung," ungkapnya, Selasa (21/02 /2023). Apalagi kondisi rumput di lokasi itu mulai habis karena dimakan setiap hari. Keberadaan hewan itu datang, ia sekitar tiga bulan lalu dari Taman Balekambang. Namun saat ini kurus dan dua ekor lainnya diketahui hamil sehingga butuh perhatian khusus.  "Kalau tidak mendapat perhatian dikhawatirkan kijang itu rentan sakit. Dan akhirnya mati," tandasnya.

Seorang petugas Bhabinkamtibmas Polsek Banjarsari Solo memboncengkan anak mantu mengamuk. Tema : Hukum | Penulis : Agung Huma | Foto : Agung Huma | Pengunggah : Elisa Siti "Karena tidak dipinjamin sepeda motor," __Jelas petugas Bhabinkamtibmas Kepolisian Sektor (Polsek) Banjarsari, Aiptu Bagus Haryono. SOLO-   Pinjam motor tidak diperbolehkan justru diamuk menantu. Tapi berhasil diamankan petugas Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat. (Bhabinkamtibmas). " Karena tidak dipinjamin sepeda motor," jelas petugas Bhabinkamtibmas Kepolisian Sektor (Polsek)  Banjarsari , Aiptu Bagus Haryono. Petugas ini memperoleh pengakuan kalau pelaku berinisial AW (31)  gangguan jiwa. Keterangan atas kondisi pelaku diterima dari bapak mertuanya bernama Mulyadi. Dengan begitu menjadi alasan tidak boleh karena kuatir mengalami yang tidak diinginkan. Apalagi, obat-obat atas dideritanya habis. Petugas mencoba mengikuti dari belakang dikuatirkan melaku

Kepala Balai Besar Wilayah Sungai Bengawan Solo, Maryadi Utama, Senin (20/02/2023). Tema : Peristiwa | Penulis : Agung Huma | Foto : Agung Huma | Pengunggah : Elisa Siti "Itu dari mulai hulu sampai hilir sepanjang 650 km. Itu aturan itu sudah ada dan jelas," __Kata Kepala Balai Besar Wilayah Sungai Bengawan Solo, Maryadi Utama, Senin (20/02/2023). SOLO- Banyak bangunan berdiri digaris sempadan Sungai Bengawan Solo. Bahkan sepanjang 650 kilometer dari hulu hingga hilir. Ini yang dikatakan Kepala Balai Besar Wilayah Sungai Bengawan Solo, Maryadi Utama, Senin (20/02 /2023). "Itu dari mulai hulu sampai hilir sepanjang 650 km. Itu aturan itu sudah ada dan jelas," katanya. Dengan begitu, pihaknya mengalami kesulitan normalisasi. Atau, ia menyebutkan penataan sungai untuk pengendalian banjir. Terkait halnya penataan sempadan diatur dengan peraturan menteri (permen) Nomor 28 Tahun 2015. Disitu disebutkan juga garis sempadan danau. "Itu jelas mempersulit ki

Pemaparan terkait waduk gajah Mungkur Wonogiri di kantor BBWS Bengawan Solo. Tema : Peristiwa | Penulis : Agung Huma | Foto : Agung Huma | Pengunggah : Elisa Siti "Hujan yang mengguyur kawasan Kabupaten Wonogiri pada 13-17 Februari," __Jelas PLH PJT Perum Jasa Tirta 1 Miflan Rantawi, Senin (20/02/2023). SOLO-  Curah hujan tinggi dan lama menjadi penyebab banjir di Kota Solo dan Sukoharjo. Dengan begitu mempengaruhi peningkatan tingginya volume air Waduk Gajah Mungkur. Hal ini dikatakan PLH PJT Perum Jasa Tirta 1 Miflan Rantawi.  "Hujan yang mengguyur kawasan Kabupaten Wonogiri pada 13-17 Februari," jelasnya, Senin (20/02/2023). Sebanyak 176 juta meter kubik air masuk ke waduk tersebut. Ini melebihi target air masuk 20 juta meter kubik. Kondisi inilah pihaknya berkoordinasi terlebih dahulu untuk membuka pintu air. "Berkoordinasi dengan BBWS (Balai Besar Wilayah Sungai Bengawan Solo)," lanjutnya. Termasuk dengan Balai Penanggulangan Bencana Daera

Pengacara Astri Purwanti mendatangi Polresta beberapa waktu lalu. Tema : Hukum | Penulis : Agung Huma | Foto : Agung Huma | Pengunggah : Elisa Siti "Dalam proses mendapatkan gelar SH (Sarjana Hukum)," __Jelas wanita yang juga Ketua Konggres Advokat Indonesia (KAI) Jateng. SOLO-  Ada dugaan data ijazah palsu dilakukan seorang pengacara inisial ZM. Ini diungkapkan pengacara asal Kota Solo, Asri Purwanti, Kamis (16/02/2023). "Dalam proses mendapatkan gelar SH (Sarjana Hukum)," jelas wanita yang juga  Ketua Konggres Advokat Indonesia (KAI) Jateng. Terlapor ini diduga memalsukan datanya untuk mendapatkan ijazah tersebut. Dari data diperolehnya terlapor menggunakan Nomor Induk Mahasiswa (NIM) kampus swasta di Sukoharjo. Selanjutnya, digunakan NIM itu masuk universitas swasta di Solo dan mendapatkan ijazah. "Pihak kampus menerangkan NIM bukan terlapor. Melainkan milik AW yang diketahui tidak lulus (drop out)," jelasnya. Meskipun ijazah itu asli tapi p