Lima Tersangka Teroris Bom Bunuh Diri Bandung Dibongkar, Salah Satunya Murid Dr Azhari Gembong Teroris
" Mereka ditangkap tempat berbeda di Sukoharjo, Semarang dan Boyolali, " Kata, Karo Penmas Divisi Humas Mabes Polri Brigjen Pol Ahmad Ramadhan.
SOLO - Lima orang diduga jaringan terorisme dibongkar Detaseman Khusus 88 Mabes Polri. Mereka ini terkait serangan bom bunuh diri di Polsek Astana Anyar, Bandung, (07/12/2023) lalu. Hal ini dikatakan Karo Penmas Divisi Humas Mabes Polri Brigjen Pol Ahmad Ramadhan.
" Mereka ditangkap tempat berbeda di Sukoharjo, Semarang dan Boyolali, " tandasnya dalam konferensi pers di Mapolresta Solo, Jumat (4/8/2023).
Salah satu yang ditangkap yang pertama kali yakni
SU alias S. Yang bersangkutan ditangkap pada 1 agustus 2023 pukul 16.00 WIB di Semarang, Jawa Tengah. Dari hasil penyidikan kalau S berperan sebagai perakit bahan peledak.
" Serta menciptakan rangkaian elektronika (switching on/off), " tandasnya.
Ditambah, pencipta dua bom yang diledakkan di tubuh Agus Sujatno alias Agus Muslim (AM). Agus ini sebagai pelaku bom bunuh diri di mapolsek tersebut. Termasuk juga tersangka
mengantarkan bahan peledak yang telah diracik kepada ' pengantin' AM.
" Dan memberikan pendanaan sebesar Rp6 juta untuk membiayai persiapan aksi tersebut, " tandasnya.
Untuk mengiri paket ke pengantinnya ia melakukan sendirian. Selanjutnya, tersangka SU belajar bom sudah lama. Bahkan dia adalah turunan atau anak didik dari Dr. Azahari. " Dia punya kader, dan kader ini yang menjadi guru dari SU," paparnya.
Riwayat SU tergabung dalam Jamaah Ansharut Tauhid (JAT) pada kurun tahun 2008 - 2014. Kemudian bergeser menjadi pendukung atau simpatisan ISIS sejak 2014 sampai sekarang. (Agung Huma)
Komentar
Posting Komentar