Sekar Tandjung Sowan Senior PDI P di Solo, Rudi Sebut Arah Koalisi
Ketua DPD II Partai Golkar Kota Solo, Sekar Tandjung dan Ketua Umum DPC PDIP Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo, Rabu (31/05/2023) malam.
"Mau (diartikan) koalisi atau tidak aku ini kader yang tegak lurus to, dan kita pernah berkoalisi kok," __Jelas Ketua Umum DPC PDI P Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo.
SOLO– Silaturahmi dilakukan dua partai besar di Solo yakni DPD II Golkar Kota Solo dengan DPC PDI P Kota Solo. Sedangkan pertemuan momentum Hari Lahir Pancasila ini sebagai langkah politik yang mengarah pada koalisi antar partai. Hal ini dikatakan Ketua Umum DPC PDI P Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo.
"Mau (diartikan) koalisi atau tidak aku ini kader yang tegak lurus to, dan kita pernah berkoalisi kok," jelasnya.
Sejak awal niatnya silaturahmi serta riwayat koalisi juga pernah dilakukan keduanya. Bukannya untuk mendahului, tapi sinergitas dua partai ini di Solo sejak dulu terjalin. Seperti halnya dirinya mencalonkan menjadi wali kota kan dapat dukungan dari Golkar.
"Juga lantas di pemerintah pusat sama," kata Rudy, Rabu (31/05/2023).
Ia kembali menegaskan pertemuan, Rabu malam lahirnya Pancasila kemarin adalah momen silaturahmi. Namun, ia juga sempat bergurau kalau ada perubahan di rakernas Golkar 4 Juni mendatang. Dengan begitu bila diawali dari Solo maka bisa saja terjadi berlanjut di pusat.
"Mungkin kalau diawali dari Solo mungkin di pusat nanti besok akan terjadi koalisi ya kita nggak tahu," katanya.
Rudy mengatakan ini momentum Hari Lahirnya Pancasila. Kedua partai disebutnya Golkar dan PDI P memiliki kesamaan berideologi Pancasila. Bahkan dasar negera Indonesia alat pemersatu bangsa.
"Saya selalu sampaikan Pancasila sebagai dasar negara, ideologi negara, ideologi bangsa Indonesia dan alat pemersatu bangsa Indonesia," katanya.
Di sisi lain, ketua DPD II Golkar Solo, Sekar Tandjung mengungkapkan hal senada yakni silaturahmi. Terkait koalisi pihaknya masih menunggu arahan dan dinamika politik yang ada dan level pusat. Bahkan sebagai anak muda juga ingin mengarungi ilmu supaya kalangan Gen Z senang dengan politik.
"Intinya kita adalah ingin membangun hubungan yang baik silaturahmi di awal perkenalan dengan saya sebagai ketua yang baru dan pengurus-pengurus yang baru," kata Sekar. (*)
Komentar
Posting Komentar