Kebakaran Sampah TPA Putri Cempo Solo Seluas 2 Hektar Disiapkan Water Boombing
Sampah Putri Cempo Kota Solo terbakar dan pemadam berusaha memadamkan.
"Dampak pasti ada, dan kami mengupayakan mempercepat pemadaman," __Ujar Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Tengah Nana Sudjana, Minggu (17/09/2023) saat kunjungan didampingi Walikota Solo, Gibran Rakabuming Raka.
SOLO- Terbakarnya sampah yang menempati dua hektar lahan di Tempat Pembuangan Sampah Akhir (TPA) Putri Cempo Solo dipastikan tidak merembet. Hal ini dikatakan Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Tengah Nana Sudjana, Minggu (17/09/2023) saat kunjungan didampingi Walikota Solo, Gibran Rakabuming Raka.
"Dampak pasti ada, dan kami mengupayakan mempercepat pemadaman," ujarnya.
Meskipun sudah berupa asap diminta tetap diwaspadai. Pihaknya segera mungkin berkoordinasi dengan BPBD. Dalam hal ini untuk mengirim water boombing untuk pemadaman.
"Yang terbakar ini Blok B, kemungkinan merembet ke blok lain tidak akan terjadi," kata mantan Kapolresta Solo.
Optimisme tidak akan merembet lebih luas lagi karena lokasi dibuat per blok. Untuk proses pemadaman kebakaran sejak sabtu siang telah didatangkan 59 armada pemadam kebakaran. Dalam hal ini dari Solo sekitar, Salatiga, Yogyakarta, hingga Magelang.
"Termasuk mobol water canon dari TNI dan Polri," lanjut dia usai mendatangi lokasi.
Nana menyebut luas total lahan TPAS Putri Cempo sebesar 17 hektare (ha). Sedangkan yang mengalami kebakaran sekitar 2 ha. Disisi lain, Kepala Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Sutarjo mengatakan saat ini upaya pemadaman dilakukan di wilayah Blok B di bagian sisi Timur. Ia mengaku bahwa saat ini, untuk lokasi sisi Utara sudah bisa dipadamkan.
"Dipadamkan 100 persen belum karena sisi timur medan sangat sulit ini diupayakan naik pelan-pelan. Sisi Utara sementara bisa ditangani," katanya ketika dihubungi, Minggu (17/09/2023). (*)
Komentar
Posting Komentar