Rumah Sakit JIH Solo Siapkan Penanganan Cidera Atlet IBL

Press conference Rumah Sakit JIH Solo sebagai official medical partner IBL.

Tema : Kesehatan | Penulis : Agung Huma | Foto : Agung Huma | Pengunggah : Elisa Siti

"Kita juga sediakan medical room yang berisi Mini ICU di GOR Sritex," __Terang Presiden Direktur Rumah Sakit JIH Solo dr Didit Novianto, Sabtu (25/02/2023).

SOLO- Penanganan cidera atlet dilakulan Rumah Sakit JIH Solo. Dalam hal ini berkolabirasi dengan Indonesia Basketball Language (IBL). Hal ini dikatakan Presiden Direktur Rumah Sakit JIH Solo dr Didit Novianto.

"Kita juga sediakan medical room yang berisi Mini ICU di GOR Sritex," terangnya, Sabtu (25/02/2023).

Termasuk disediakan vitamin dan penunjang kesehatan lainnya sebelum bertanding. Berikut juga dokter spesialis ortopedi, rehabilitasi dan trauma center selama event berlangsung. Sementara itu, pilihan rumah sakit ini karena fasilitas kesehatannya lengkap.

"Beberapa kali kita bekerjasama event dengan penonton dan peserta banyak di beberapa tempat," ujarnya.

Lantas, kesiapan dokter spesialis dimiliki pihaknya juga disiapkan untuk menangani kasus cidera atlet. Pada kesempatan itu, disampaikan juga Dokter Spesialiasi Orthopedi Konsultan Rumah Sakit JIH Solo dr Romaniyanto Sp OT (K). Pada penanganan kasus cedera olahraga memiliki beberapa tahapan.

"Tahap pertama adalah penanganan di lokasi kejadian. Kedua, adalah transportasi dari lokasi ujian," terangnya.

Kemudian ketiga adalah penanganan di rumah sakit mulai dari yang penting atau emergency. Selanjutnya, cedera diagnostik maka pihaknya perlu melakukan tindakan konservasi. "Apakah akan menuju operasi atau tidak," tandasnya.

Kemudian rehabilitasi dokter Spesialis Kedokteran Fisik & Rehabilitasi Rumah Sakit JIH Solo dr Ninik Dwiastuti. Untuk rehabilitasi ini akan menangani beberapa cedera ringan. Selanjutnya bisa langsung pihanya tangani di lapangan.

"Jika memang membutuhkan tindakan lebih lanjut, kita akan rujuk ke rumah sakit," ungkap Ninik. (*)