Pengamanan Gabungan Puncak Muktamar di Stadion Manahan Melakulan Taktikal dan Simulasi

Kapolresta Solo Kombes Pol Iwan Saktiadi bersama peserta apel.

Tema : Keamanan | Penulis : Agung Huma | Foto : Agung Huma | Pengunggah : Elisa Siti

"Informasi dari panitia angkanya mencapai jutaan. Namun demikian itu adalah akumulasi, karena semua daerah melaksanakan,"  __Ujar Kepala Polresta Solo, Komisaris Besar Polisi Iwan Saktiadi, Rabu (16/11/2022).

SOLO- Koordinasi pengamanan terus dilakulan Kepolisian Resort Kota (Polresta) Solo dalam puncak Muktamar Muhammadiyah dan Aisyiyah ke-48. Hal ini memastikan peserta maupun penggembira yang akan hadir dalam acara tersebut. Hal ini dikatakan Kepala Polresta Solo, Komisaris Besar Polisi Iwan Saktiadi, Rabu (16/11/2022).

"Informasi dari panitia angkanya mencapai jutaan. Namun demikian itu adalah akumulasi, karena semua daerah melaksanakan," ujarnya.

Namun demikian pihaknya tetap mengantisipasi jika angka jutaan itu betul-betul ada di wilayah hukum Kota Solo. Puncak acara yang digelar di Stadion Manahan Solo tanggal 19 November juga menyesuaikan. Karena dihadiri Presiden Joko Widodo maka pola pengamanan juga mengikuti Pasukan Pengaman Presiden (paspamres).

"Kami mengusulkan untuk membuka semua pintu stadion," ujarnya. 

Apel dilakulan Kokam dengan inspektur Kapolresta Solo Kombes Pol Iwan Saktiadi di kawasan Stadion Manahan beberapa waktu lalu.

Menurutnya semakin banyak pintu yang terbuka untuk loading masuk, itu akan semakin cepat. Sebanyak asumsi 12 ribu hingga 13 ribu peserta muktamar akan masuk ke stadion. Bagi peserta yang tidak bisa masuk maka panitia menyediakan layar lebar dipasang di luar stadion siaran langsung. 

"Atas permintaan panitia, Kokam juga dikerahkan membantu. Kita sudah apel-kan bersama sebanyak 1.300 orang dari Solo dan eks karesidenan Surakarta," terangnya.

Pihaknya sangat terbantu dengan adanya Komando angkatan muda Komando Kesiapsiagaan Angkatan Muda Muhammadiyah (kokam). Beberapa tugas disimulasikan dari kedatangan peserta di lokasi puncak. Termasuk pagar betis jalur dari Edupark UMS menuju Stadion Manahan.

"Mereka ini akan membantu peserta yang tersesat atau tertinggal rombongan. Mengingat peserta juga berasal dari luar Kota Solo," terangnya.

Kokam saat apel pengamanan Muktamar Muhammadiyah dan Aisyiyah ke 48 saat di kawasan Stadion Manahan Solo.

Kalau total petugas estimasi diturunkan ada 5.000 lebih personil gabungan. Untuk 3.500 personil ini diantaranya dari kokam. Selain simulasi untuk pengamanan juga dilakulan taktikal floor. Secara terpisah, Ketua Pimpinan Wilayah Jawa Tengah Eko Pujiatmoko berterimakasih dengan Kapolresta Solo.

"Kokam dan Korp serba guna, telah apel untuk memantapkan pengamanan. Kerjasama yang baik ini mampu menjadi kunci sukses penyelenggaraan muktamar," tandasnya. (*)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Persis Solo Menang Dari Rans, Empat Kali Berturut-turut Berpeluang Menuju Empat Besar

PDI P Solo Cari Cawali Buka Penjaringan Untuk Umum Dan Berharap Tidak Jalan Pintas

Startegi Khusus Gibran Menarik Suara Pemilih Pilpres 2024