Muhadjir Masuk 15 Besar Calon Ketua Muhammadiyah Justru Dukung Figur Incumbent

Muhadjir Effendy, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Republik Indonesia usai hadiri muktamar, Sabtu (19/11/2022). 

Tema : Religius | Penulis : Agung Huma | Foto : Agung Huma | Pengunggah : Elisa Siti

"Dan kalau terpilih Alhamdullah, Masya Allah, kalau tidak Alhamdulillah," __Ucap Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Republik Indonesia, Muhadjir Effendy.

SOLO- Sistem pemilihan calon ketua Muhammadiyah berbeda dengan partai dan semua diserahkan kepada peserta muktamar. Hal ini disampaikan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Republik Indonesia, Muhadjir Effendy. Ia menanggapi setelah namanya urutan 15 calon ketua Muhammadiyah dengan 141 suara.

"Dan kalau terpilih Alhamdullah, Masya Allah, kalau tidak Alhamdulillah," ucapnya.

Karena selama ini Muhammadiyah bisa berperan dimana saja. Seperti dicontohkan, Din Syamsudin mantan ketua Umum Muhammadiyah menjadi ketua ranting. Hal ini bisa dialaminya sehingga bisa menjadi ketua ranting setelah itu. Kalau melihat perolehan suara ia berharap Haedar Nashir bisa menjabat ketua umum kembali.

"Kita harap begitu. Kita melihat duet, antara Kyai Haji Haedar Nashir dengan Profesor Abdul Mu'ti ini, duet yang terbuki," ucapnya.

Dalam satu periode ketua dan wakilnya ini, Muhadjir justru untuk dipertahankan. Menurutnya, selama pandemi Covid 19 membuat Muhammadiyah memberikan kontribusi kesehatan. Termasuk, internasionalisasi Muhammadiyah.

"Banyak perguruan tinggi di luar negeri didirikan. Kemudian sekolah didirikan, kemudian perkembangan amal jarian yang sangat pesat," ucapnya.

Figur calon ketua Haedar ini, ia mengatakan ensklopedi hidup Muhammadiyah. Menguasai sejarah dan landasan filosofisnya sampai administrasi. Kemudian ia mengatakan Mu'ti yang wakilnya sekarang sebagai eksekutor andalan, penjaga gawang Muhammadiyah. (*)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Persis Solo Menang Dari Rans, Empat Kali Berturut-turut Berpeluang Menuju Empat Besar

PDI P Solo Cari Cawali Buka Penjaringan Untuk Umum Dan Berharap Tidak Jalan Pintas

Wapres Terpilih Gibran Pilih India Untuk Belajar Makan Siang Gratis Efektif