Santri di Indonesia Berkompetisi Pospenas di Solo
Direktur Diniyah dan Pondok Pesantren Kemenag, Waryono dan Ketua Panitia Pospenas IX, Nur Abadi di Balai Tawang Arum Balaikota Solo, Selasa (22/11/2022).
"Rencananya digelar tahun 2021 tapi karena masih pandemi mundur tahun ini," __Ujar Direktur Diniyah dan Pondok Pesantren Kemenag, Waryono.
SOLO- Sebanyak 2.867 santri dari 34 provinsi yang bakal berkompetisi dalam olahraga. Dalam hal ini pada
Gelaran Pekan Olahraga dan Seni antar Pondok Pesantren Nasional (Pospenas) IX. Hal ini dikatakan
Direktur Diniyah dan Pondok Pesantren Kemenag, Waryono.
"Rencananya digelar tahun 2021 tapi karena masih pandemi mundur tahun ini," ujarnya.
Rencana berlangsung di Kota Solo, 23-27 November. Jumlah cabang olahraga (cabor) juga berkurang. Namun demikian pertandingan biasa diikuti para santri dikompetisikan. Cabor yang dipertandingkan dalam Pospenas ini meliputi sepak bola, tenis meja, dan atletik.
"Selain itu ada pula cabang seni yang dipertandingkan," ujarnya.
Disebutkan seperti lomba standup comedy, video film pendek, pidato bahasa Inggris, Indonesia, Arab dan hadrah. Adapun Pospenas IX kali ini mengambil tema Gerak Santri Bangkit Negeri. Pilihan ada di Kota Solo menjadi tuan rumah karena belum pernah menjadi lokasi penyelenggaraan.
"Santri tidak hanya bisa ngaji, Pospenas menunjukan kita semua, di samping ngaji juga ada prestasi di luar ngaji," terangnya.
Sementara kitu, Ketua Panitia Pospenas IX, Nur Abadi mengatakan para atlet dan pelatih telah menerima vaksin Covid-19 baik itu dosis 1,2 dan booster. Sejumlah cabang olahraga dan seni dalam ajang Pospenas digelar di beberapa lokasi. Dan ada transportasi untuk membawa atlit dari panitia serta menjemput dari bandara.
"Ada beberapa venue maupun tempat dalam kompetisi ini," terangnya.
Ia menyebut cabang atletik digelar di GOR Sriwedari, Pencak Silat digelar di GOR FKOR UNS. Kemudian senam digelar di Tenis Indoo4 FKOR UNS, tenis meja digelar di Hartono Trade Center. Lantas sepak bola digelar di Lapangan Banyuanyar dan Kota Barat.
"Cabang seni hadrah akan digelar di Lodji Gandrung," terangnya.
Pidato Bahas Inggris digelar di Kantor Dinas P dan K Solo, Pidato Bahasa Arab digelar di MAN 2 Solo. Pidato Bahasa Indonesia digelar di Aula DKK, kaligrafi islam digelar di Pendapi Gede Balaikota. Selanjutnya, video film pendek digelar di Balai Tawang Praja Balaikota dan Standup comedy digelar di Mangkunegaran. (*)
Komentar
Posting Komentar