Venue APG De Tjolomadoe Pindah

Venue De Tjolomadoe.

Tema : Olahraga | Penulis : Agung Huma | Foto : Agung Huma | Pengunggah : Elisa Siti 

"Tanggal 15 Juli semua venue akan selesai, hanya saat audiensi dengan Menteri BUMN ada sedikit masalah di De Tjolomadoe," __Jelas Sekjen National Paralympic Committee (NPC) Indonesia, Rima Ferdianto, Sabtu (25/05/2022).

SOLO- Venue pertandingan ASEAN Para Games (APG) XI di Kota Solo ada perubahan lokasi. De Tjolomadoe yang sedianya akan digunakan sebagai venue para tenis meja, akhirnya dibatalkan. Hal ini dikatakan Sekjen National Paralympic Committee (NPC) Indonesia, Rima Ferdianto.

"Tanggal 15 Juli semua venue akan selesai, hanya saat audiensi dengan Menteri BUMN ada sedikit masalah di De Tjolomadoe," jelasnya, Sabtu (25/05/2022).

Ternyata tanggal 29 Juli akan dipakai konsernya Tulus. Sedangkan tiketnya sudah terjual. Bila bongkar pasang karpet di ruangan De Tjolomadoe membutuhkan waktu 7 hari.

"Kita mensurvei ada 3 tempat yakni Auditorium UNS, Diamond Convention Hall yang kita pakai venue Asian para Games 2011 dulu dan Tirtonadi Sport Hall," jelasnya.

Dari 3 lokasi tersebut menurut Rima yang paling layak adalah Tirtonadi Sport Hall. Karena pencahayaannya lokasi itu lebih memadai. Sedangkan di 2 lokasi lainnya karena konvensional maka untuk setting lapangan lebih sulit.

"Tanggal 1Agustus, Technical Delegate dari Filipina akan datang yaitu Rachel Ramos jadi kita tinggal serahkan ke TD-nya. Jadi kita tinggal minta persetujuan saja dimana," katanya.

Dengan begitul nantinya Tirtonadi Convention Hall akan digunakan untuk 2 venue pertandingan. Yakni para judo di gedung depan dan para tennis meja di gedung belakang. Meskipun masih 1 lokasi tetapi akses masuknya berbeda.

Rima juga memaparkan mulai minggu depan mulai tanggal 30 Juni hingga 4 Juli akan ada banyak agenda terkait pelaksanaan APG. Diantaranya Chefs de Mission (CdM) Seminar Asian Para Games, penandatanganan MoU antara APSF dengan Ketua INASPOC, serra technical delegate visit 7 cabor yang kemarin belum.

"Serta ada coordination commition meeting ketiga, site visit, pre delegation meeting. Untuk agenda yang paling penting adalah CDM seminar karena seluruh ketua kontingen dari 11 negara hadir di Indonesia," katanya lagi.

Mereka akan melihat kesiapan Indonesia menjadi tuan rumah ASEAN Para Games dan diantaranya ada Putra Perdana Menteri Kamboja. (*)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Persis Solo Menang Dari Rans, Empat Kali Berturut-turut Berpeluang Menuju Empat Besar

PDI P Solo Cari Cawali Buka Penjaringan Untuk Umum Dan Berharap Tidak Jalan Pintas

Startegi Khusus Gibran Menarik Suara Pemilih Pilpres 2024