Persis Solo dan Dewa United Siap Adu Strategi Dalam Laga Penentu Piala Presiden 2022

Konferensi pers dengan Persis Solo sebelum laga di Stadion Manahan Solo, Kamis (22/06/2022).

Tema : Olahraga | Penulis : Agung Huma | Foto : Agung Huma | Pengunggah : Elisa Siti

"Persiapan kami cukup singkat, ada sekitar 7 pemain yang menjalani recovery training. Yang lainnya tetap latihan normal," __Jelas Pelatih Persis Solo, Jecksen F Tiago. 

SOLO- Siap berlaga ditunjukan Pelatih Persis Solo, Jecksen F Tiago. Timnya akan melakoni laga penentu di Piala Presiden 2022 melawan Dewa United di Stadion Manahan Solo, Jum'at (23/06/2022) sore. 

"Persiapan kami cukup singkat, ada sekitar 7 pemain yang menjalani recovery training. Yang lainnya tetap latihan normal," jelasnya.

Semua komposisi pemain disiapkan dalam laga penentu. Bagaimana tidak, jika kalah, Laskar Samber Nyawa dipastikan tidak akan lolos dari Grup A. Melihat kondisi ini tetap akan memberikan prioritas bagi para pemain yang memiliki kondisi fit. 

"Tidak ada kewajiban saya menurunkan pemain asing meskipun dia tidak ada dalam kondisi 100 persen fit," ungkapnya saat jumpa press di Stadion Manahan Solo, Kamis (22/06/2022).

Sebanyak 4 pemain asing baru bergabung masih memerlukan waktu untuk beradaptasi. Lantas pemain, Andry Ibo menegaskan akan bermain serius. Dalam kesempatan itu, Pelatih Dewa United Nil Maizar siap meladeni permainan agresif yang mungkin ditunjukkan Persis Solo.

"Ya pastilah Solo ingin menang karena responsibility dia. Tapi, kami juga punya taktikal sendiri," ungkapnya.

Kedua tim saat ini sedang menghuni papan bawah klasemen sementara Grup A dengan poin 1 hasil dari 1 kali kalah dan 1 kali imbang. Pertandingan ini akan adu strategi mengingat kedua tim sudah mengetahui para pemain kunci lawan.

"Kami sudah tahu key player lawan dan mereka pun begitu. Besok akan menjadi pertandingan adu strategi," jelas Nil Maizar.

Konferensi pers dengan Dewa United sebelum laga di Stadion Manahan Solo.

Selanjutnya Kapten Dewa United Rangga Muslim Perkasa tidak menampik adanya keinginan untuk membalas kekalahan Dewa United dalam perebutan tiket final Liga 2 musim lalu. (*)