Ada Masjid Al Jihad Bermakna Memperjuangkan Kebaikan dan Kebenaran di Kawasan Polresta Solo
Tanda tangan peresmian Masjid Al Jihad oleh Kapolresta Solo Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak didampingi istri.
"Jadi tidak terbatas pada tafsiran jihad adalah peperangan, tetapi dapat di ambil dari makna yang luas," __Jelas Kapolresta Solo Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak, Kamis (30/6/2022) usai peresmian masjid.
SOLO- Masjid yang berada di kawasan Markas Polresta Solo diresmikan. Selanjutnya tempat ibadah dinamai Al Jihad dengan makna bersungguh-sungguh untuk memperjuangkan kebaikan dan kebenaran. Hal ini disampaikan Kapolresta Solo Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak, Kamis (30/6/2022) usai peresmian masjid.
"Jadi tidak terbatas pada tafsiran jihad adalah peperangan, tetapi dapat di ambil dari makna yang luas," jelasnya.
Lebih lanjut, kalau jihad bisa juga bermakna berperang. Hanya saja, masa damai ini kalau jihad dimaknai dengan orang yang bersungguh-sungguh. Dalam hal ini memperjuangkan kebaikan.
"Penamaan Al-Jihad itu selaras dengan tugas pokok dan fungsi dari polri," jelasnya.
Serah terima tali asih dari Kapolresta Solo Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak didampingi istri.
Dalam hal ini menjaga dan memelihara kamtibnas. Kemudian melindungi dan mengayomi masyarakat serta menegakkan hukum. Sekaligus dapat kembalikan motivasi semangat bagi semua anggota.
"Kemudian bisa membaktikan dirinya bagi masyarakat, negara, dan memperjuangkan kebaikannya," tandasnya.
Sebelumnya nama tempat ibadah di Mako Polresta Solo ini sebelumnya adalah Al-Ikhlas. Statusnya sebagai mushola. Ia memutuskan menganti namanya menjadi Al-jihad setelah berubah menjadi masjid. Pembangunan ini belum 100% selesai tapi sudah dapat digunakan untuk beribadah.
"Ini rencananya akan kami berikan tembok yang berukuran tinggi sekitar 1m disebelah sisi kanan dan kiri, namun masjid ini sudah bisa di pergunakan," ungkapnya.
Daya tampungnya bisa semua anggota Polresta Solo dan masyarakat sekitar Mako Polresta Solo. (*)
Komentar
Posting Komentar