Antisipasi Varian Baru, Ganjar Genjot Lagi Vaksin Booster di Jawa Tengah
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo meninjau vaksinasi booster untuk karyawan PT Batik Arjuna Cemerlang, Sukoharjo, Kamis (30/6/2022).
"Tapi kita tidak boleh lengah," __Tegas Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, usai meninjau vaksinasi booster untuk karyawan PT Batik Arjuna Cemerlang, Sukoharjo, Kamis (30/6/2022).
SUKOHARJO- Munculnya varian-varian baru COVID-19 diwaspadai dengan menggenjot lagi vaksin Booster. Hal ini disampaikan Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo. Meskipun varian terbaru yang muncul tidak seganas varian sebelumnya.
"Tapi kita tidak boleh lengah," tegasnya usai meninjau vaksinasi booster untuk karyawan PT Batik Arjuna Cemerlang, Sukoharjo, Kamis (30/6/2022).
Selanjutnya bergerak dinas kesehatan dibantu oleh TNI-Polri dan saling bekerja sama. Dalam hal ini bagi masyarakat, keluarga hingga saudara. Sedangkan selama ini cakupan vaksinasi booster di Jawa Tengah telah mencapai 23,75 persen.
"Wilayah Sukoharjo sendiri sudah 29,75 persen," kata Ganjar didampingi Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah Yunita Dyah Suminar.
Lebih lanjut ia mengatakan ada lima daerah dengan cakupan tertinggi. Disebutkan antara lain Kota Solo sebesar 57,42 persen, Kota Semarang 50,14 persen, Kota Magelang 45,42 persen. Kemudian daerah dengan cakupan terendah adalah Kabupaten Tegal 12,78 persen.
"Kabupaten Magelang sebesar 13,82 persen, dan Kabupaten Pemalang sebesar 14,88 persen," ujarnya.
Target tersebut menurut Ganjar masih terlalu rendah untuk Jawa Tengah. Oleh karena itu ia meminta Dinas Kesehatan untuk genjot lagi. Dan dikomunikasikan dengan kabupaten/kota agar vaksinasi booster bisa kita tingkatkan.
"Menurut saya masih terlalu rendah maka sekarang kenapa kita genjot lagi. Kemarin sudah diingatkan gitu oleh pemerintah pusat agar kita segera menyuntikkan vaksin booster. Sehingga nanti ya kegiatannya akan berjalan dengan normal," katanya. (*)
Komentar
Posting Komentar