Polemik Pasar Ikan Balekambang, Mantan Walikota Solo Usulkan Pedagang Pindah ke Pasar Pucangsawit dan Pedaringan
Kawasan Pedaringan menjadi solusi polemik Pasar Ikan Balekambang.
"Daripada berpolemik," __Tegas Ketua Umum Dewan Pimpinan Cabang Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo, Selasa (07/03/2023) saat ditemui awak media.
SOLO- Polemik yang ada di Pasar Ikan Balekambang justru Pasar Pucang Sawit bisa menjadi solusi. Ini disampaikan Ketua Umum Dewan Pimpinan Cabang Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo. Termasuk juga di Pedaringan, Solo karena lokasinya luas.
"Daripada berpolemik," tegasnya, Selasa (07/03/2023) saat ditemui awak media.
Apalagi ia melihat permasalahan ini tengah dilakukan Audit inspektorat Kota Solo. Dengan banyak pedagang ikan di Pasar Ikan Balekambang maka dibutuhlan lokasi luas. Ia telah menyarankan kepada Walikota Solo Gibran Rakabuming Raka saat Rapat Tiga Pilar di Kantor DPC PDIP Surakarta, Senin (06/03/2023) kemarin.
"Kan, (Pasar Pucangsawit) belum produktif, itu. Eman-eman, jumlah (kios) banyak, kalau untuk nampung (pedagang pasar ikan) genah turah," terangnya.
Sewaktu masih menjabat Walikota Solo pernah diusulkannya lokasi Pedaringan yang bawah. Namun belum teralisasi sampai sekarang. Kalau memang pedagang ikan dipindah, menurutnya memilih pindah saja.
"Apalagi ke depan Balekambang akan menjadi tempat pengembangan budaya di Kota Surakarta," ungkapnya.
Dengan adanya saran tersebut Walikota Solo Gibran Rakabuming Raka menerimnya. Namun akan mempertimbangkan terlebih dahulu masuk itu. "Nanti tak ngomong dulu ya sama Mbak Lies (Liesmianingsih). Harus disurvei juga lokasinya," katanya.
Kesempatan sebelumnya dikatakan Ketua Lembaga Penyelamat Aset dan Anggaran Belanja Negara Republik Indonesia (LAPAAN-RI) Jawa Tengah, Dr Kusumo Putra SH, MH. Ia tidak menolak pasar ikan tapi pedagangan ikan bisa menggunakan tempat lain. (*)
Komentar
Posting Komentar