Penyaluran BSU di Kantor Besar Solo Dikebut, Masih Ada Yang Belum Dicairkan
Penerima BSU yang diberikan dari petugas PT Pos Besar Kota Solo, Jumat (16/12/2022).
"Kota Solo sendiri masih cukup banyak, dan kami mengimbau agar segera diambil," __Jelas Manajer Outlet dan Operasional Kantor Cabang PT. Pos Indonesia (persero) KCU Surakarta, Seno Adji Agung Nugroho, Jumat (16/12/2022).
SOLO- Penyaluran menjelang diakhirnya pencairan Bantuan Subsidi Upah atau BSU dipercepat. Hal ini dilakukan Kantor Pos Besar Surakarta dengan batas akhir pencairan pada tanggal 20 Desember 2022. Sedangan ini diungkapkan Manajer Outlet dan Operasional Kantor Cabang PT. Pos Indonesia (persero) KCU Surakarta, Seno Adji Agung Nugroho.
"Kota Solo sendiri masih cukup banyak, dan kami mengimbau agar segera diambil," jelasnya, Jumat (16/12/2022).
Sedangkan BSU yang dicairkan sebesar Rp 600 ribu. Karena jika tidak segera dilakukan, dana tersebut akan dikembalikan ke kas negara. Pihaknya sudah membuka loket pada hari libur untuk memudahkan para penerima manfaat mencairkan bantuan.
"Sedangkan panggilan pun dilakukan, melalui sistem yang sudah dibuat oleh Kementerian Tenaga Kerja," terangnya.
Sedangkan untuk kota Solo sendiri masih ada 502 orang yang belum mengambil BSU. Upaya terus dilakukan agar mereka segera mengambil di kantor Pos terdekat. Ada endala yang dialami Pos Inddonesia adalah banyaknya pekerja, yang sudah berganti perusahaan.
"Jika ini terjadi maka yang dilakukan, menghubungi melalui media sosial agar segera mengambil di Kantorpos terdekat," terangnya.
Dalam pencairan di Kantor Pos Besar, para penerima mengaku memang belum lama mendapat pemberitahuan. Jika mereka menjadi penerima BSU. Namun mereka sangat senang dan berterimakasih.
"Saat pandemi memang berat, apalagi yang terpaksa mencari pekerjaan karena PHK, terimakasih untuk BSU yang dibagikan melalui PT. Pos, semoga bermanfaat," kata salah satu penerima, Siti Fatimah.
Hal senada juga disampaikan Mustofa, yang baru datang untuk mencairkan BSU. Ia sendiri dari tempat kerja mendapatkan ini. "Semoga bisa lebih merata, karena di tempat kerja saya, hanya saya sendiri yang dapat. Tapi terimakasih Pos, semoga amanah," kata dia. (*)
Komentar
Posting Komentar