Ratusan Transportasi Tradisional Becak dan Andong Tetap Disiapkan Tamu Ngunduh Mantu Jokowi

Kapolda Jawa Tengah Irjen Ahmad Luthfi bersama Kabid Humas Polda Jateng Kombes Pol Iqbal Alqudusy dan Dirlantas Polda Jateng, Kombes Pol Agus Suryo Nugroho.

Tema : Transportasi | Penulis : Agung Huma | Foto : Agung Huma | Pengunggah : Elisa Siti

"Ini perlu saya sampaikan untuk meluruskan berita bahwa ada pembatalan. Saya sampaikan bahwa tidak ada pembatalan," __Tegas Kepala Kepolisian Daerah Jawa Tengah Inspektur Jenderal Ahmad Luthfi.

SOLO- Ratusan transportasi tradisional becak dan andong disediakan bagi tamu ngunduh mantu Presiden Joko Widodo. Hal ini dikatakan Kepala Kepolisian Daerah Jawa Tengah Inspektur Jenderal Ahmad Luthfi. Sedangkan sarana ini tetap digunakan melengkapi shuttle bus yang disiapkan panitia.

"Ini perlu saya sampaikan untuk meluruskan berita bahwa ada pembatalan. Saya sampaikan bahwa tidak ada pembatalan," tegas Kapolda.

Total ada sebanyak 400 becak dan 35 andong yang disiapkan. Mereka ditempatkan di kantong parkir kawasan Stadion Manahan Solo. Berikut juga Benteng Vastenburg, dimana disiapkan bagi tamu yang tidak menginap.

"Tukang becak dan andong tetap dilibatkan. Jadi nanti mereka akan mengantar tamu dari lokasi parkir di Benteng Vastenburg dan Stadion Manahan," tegas dia. 

Ia kembali merinci, 100 becak di Benteng Vastenburg, 300 sisanya di kawasan Stadion Manahan. Sedangkan, 35 andong disiapkan di kawasan Stadion Manahan. 
Seluruh tamu yang menggunakan alat transportasi massal baik itu becak, andong dan bus akan didrop di Pura Mangkunegaran.

"Masyarakat tetap ikut terlibat sebagai subjek kegiatan budaya," terangnya, Sabtu (10/12/2022). 

Sebanyak 220 settle bus juga disiapkan oleh panitia untuk mengangkut para tamu yang menginap di 12 hotel di Solo. "Tapi bus juga disediakan di Benteng Vastenburg dan Stadion Manahan," ujarnya. (*)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Persis Solo Menang Dari Rans, Empat Kali Berturut-turut Berpeluang Menuju Empat Besar

PDI P Solo Cari Cawali Buka Penjaringan Untuk Umum Dan Berharap Tidak Jalan Pintas

Wapres Terpilih Gibran Pilih India Untuk Belajar Makan Siang Gratis Efektif