Gudang Berisi Alat Industri dan Kayu Terbakar, Ada Tiga Rumah Rusak Dijilat Api

Kebakaran gudang barang bekas di Jalan Kyai Mojo, Semanggi, Kota Solo, Selasa (03/10/2023) malam.

Tema : Peristiwa | Penulis : Agung Huma | Foto : Agung Huma | Pengunggah : Elisa Siti

"Kejadian ini mendapat kabar dari istri," _Jawab Agus Susmadyo.

SOLO- Kebakaran menimpa gudang barang bekas di Jalan Kyai Mojo, Baturono, Semanggi, Solo, Selasa (03/10/2023) malam. Barang terbakar berupa furniture, alat industri hingga rumah tangga. Setidaknya kebakaran ini Agus Susmadyo, sebagai pemilik gudang. 

"Kejadian ini mendapat kabar dari istri," jawabnya kepada petugas kepolisian.

Belum diketahui penyebab kejadian yang menimpa gudang yang disewanya sejak tahun 1998. Ia enggan menyampaikan kerugian tersebut karena barang dinilainya berharga. Dari kejadian itu tidak ada korban jiwa dari 30 karyawan karena gudang ini selesai beroperasi pukul 16.30 WIB. 

"Biasanya yang nunggu ada dua karyawan, biasanya sebagai mekanik," terangnya.

Kejadian ini berawal dari keterangan saksi ada asap tebal dari gudang. Disusul api membakar secara cepat tumpukan kayu. Ditambah alat industri bekas yang mudah terbakar.

Api yang menjilat membuat warga sekitar panik mengeluarkan barang -barangnya. Ini karena rumah mereka melekat tembok gudang sehingga ada yang rusak karena api. Bahkan ada tiga eskator milik Susmadyo berhasil dikeluarkan. Selanjutnya dari keterangan Kapolresta Solo kombes Iwan Saktiadi ada tiga rumah warga rusak karena api. 

"Tidak ada korban jiwa. Api cepat membesar karena cuaca panas dan angin kencang dari kejadian petang tadi," jelasnya.

Petugas pemadam kebakaran terus bekerja memadamkan api di gudang terbuka tanpa atap. Berikut penghuni rumah sekitar gudang yang rata rata warga keturunan timur tengah mengantisipasi merembet. Sebagian warga sekitar gudang mengungsi di kelurahan Pasar Kliwon, Solo. (*)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Persis Solo Menang Dari Rans, Empat Kali Berturut-turut Berpeluang Menuju Empat Besar

PDI P Solo Cari Cawali Buka Penjaringan Untuk Umum Dan Berharap Tidak Jalan Pintas

Wapres Terpilih Gibran Pilih India Untuk Belajar Makan Siang Gratis Efektif