Pengacara Kondang Kusumo Resmi Berkantor Di Komplek Pujasari Sriwedari, Siap Melindungi Budaya

" Ini nanti juga menjadi tempat pendidikan calon pengacara-pengacara muda yang lulusan S1 dan S2 untuk bisa magang, " - Dr BRM Kusumo Putro, SH, MH, Pengacara Kondang.

SOLO, - Sebuah kantor bersama berdiri di komplek kawasan Pujasari, Sriwedari, Solo. Salah satunya memberikan bantuan hukum pengacara kepada masyarakat. Salah satunya pengacara kondang Dr BRM Kusumo Putro, SH, MH.

" Kantor bersama ini, yang mana bergabung beberapa organisasi, " ujarnya.


Berikutnya digunakan juga sebagai kantor Kusumo Putro Law And Firm. Bahkan menjadi kantor peduli kesenian Forum Budaya Mataram, Dewan Penyelamat Seni Budaya Indonesia. Bahkan menjadi bagian dari kantornya Forum Komunikasi Sriwedari. 

" Ini nanti juga menjadi tempat pendidikan calon pengacara-pengacara muda yang lulusan S1 dan S2 untuk bisa magang, " terangnya.

Dr BRM Kusumo Putro bersama komunitas di kantor barunya. (FOTO : Agung Huma)

Magang ini juga gratis atau tidak dipungut biaya sehingga tidak perlu takut dan bingung. Setidaknya ada tujuh elemen masyarakat yang berkantor disini, dimana telah dibuka resmi, Kamis (12/10/2023) malam. Selanjutnya ada beberapa koleksi gambar tokoh wanita Nyi Roro Kidul sebagai inspirasi.

" Tokoh ini Nyi Roro Kidul, sebagai tokoh pemimpin wanita. Dibalik seorang pemimpin, ada wanita yang hebat dalam mendukungnya, " terangnya.

Untuk kantor ini telah digelar Tasyakuran dan Doa Bersama kamis malam. Selanjutnya rangkaian kegiatan berikutnya pemberian bantuan sembako dan kebutuhan hidup lainnya. Hal ini diberikan kepada lima yayasan panti asuhan di Kota Solo, Jumat (13/10/2023).

" Pemberian bantuan uang lauk - pauk juga, pemberian bingkisan, paket snack makanan anak - anak beraneka ragam jenis sebanyak 200 Paket, " lanjutnya.

Pada kesempatan itu dukungan kantor ini disampaikan Syafik Hanafi, Ketua Forum Komunikasi Sriwedari. Harapannya tercapai kesejahteraan dan pasar kerajinan ini menjadi legal dan dihidupkan lagi. (Agung Huma)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Belasan Dukuh di Wilayah Boyolali Lereng Merapi Diguyur Abu Erupsi Merapi

Dua Terdakwa Kasus Kekerasan Peserta Diksar Menwa UNS Divonis 2 Tahun Karena Lalai Bukan Penganiayaan

Walikota Solo Gibran Bersama Anak Istri Shalat Ied, Sebut Momentum Tokoh Partai Bertemu Usai Kontestasi