Pelari Saptoyogo Tambah Emas, Evi Bergeser Nomor Makin Berat Peluang Emas

" Lawan terberat datang dari India dan Arab Saudi. Lawan-lawan yang saya hadapi tadi memang sangat tangguh, " - Pelari Indonesia, Saptoyogo Purnomo

Hangzhou - Emas kembali disumbang oleh para atletik pelari Indonesia, Saptoyogo Purnomo. Setelah emas nomer 400 meter, kali ini dari lari 200 m T37 putra. Perolehan emas ini disampaikan usai perlombaannya Asian Para Games (AiPG) Hangzhou 2022 di Huanglong Sports Center Stadium, Rabu (25/10)

" Lawan terberat datang dari India dan Arab Saudi. Lawan-lawan yang saya hadapi tadi memang sangat tangguh ," kata Yogo.

Pelari Indonesia, Saptoyogo Purnomo. Setelah emas nomer 400 meter, kali ini dari lari 200 m T37 putra. (Dokumen NPC Indonesia/ Agung Wahyudi)

Keberhasilannya ini emas kedua atau kepingan emas ketiga dari para-atletik Indonesia. Pada kesempatan itu, kepala pelatih tim para-atletik Slamet Widodo mengungkapkan anak-anak asuhannya. Menurutnya, masih memiliki peluang merebut medali.

" Di nomor-nomor unggulan, " tambahnya saat dikonfirmasi.

Yogo menyentuh garis finis tercepat dengan catatan waktu 23.34 detik. Medali perak diraih Ali Yousef Alnakhli dari Arab Saudi dengan waktu 24.75 detik dan perunggu dimiliki oleh Shreyansh Trivedi (India) dengan catatan waktu 25.26 detik. Untuk peroleh medali para atletik, Widodo menyebut
mengumpulkan 3 medali emas.

" Untuk medali perak ada, 2 dan 2 medali perunggu, " tambahnya.

Para atletik ini diungkapkan peluang dari atlit Kharisma Evi Tiarani makin berat. Lantaran tidak peserta nomer 100 m T44/T64 maka ditiadakan. Dengan begitu harus digeser ke nomor lomba T42/T63.

" Kami sangat menyayangkan keputusan itu karena Kharisma Evi diunggulkan untuk mendapat medali emas,” jelas Slamet. 

Menurutnya atlit ini bertanding di nomor lain T42/T63 yang disabilitas atlet-atletnya lebih ringan dibandingkan Evi. Kondisi itu membuat peluang Evi meraih emas semakin berat. Ujtuk itu, Slamet juga berpesan agar atlet yang masih bertanding untuk fokus.

" Dan melakukan pemulihan segera agar dapat tanding secara maksimal, " ucapnya.(Agung Huma)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Persis Solo Menang Dari Rans, Empat Kali Berturut-turut Berpeluang Menuju Empat Besar

PDI P Solo Cari Cawali Buka Penjaringan Untuk Umum Dan Berharap Tidak Jalan Pintas

Startegi Khusus Gibran Menarik Suara Pemilih Pilpres 2024