Gibran Berencana Ganti Nama Jalan Diponegoro Dengan Ngarsopuro, Elemen Masyarakat Keberatan

Tema : Infrastruktur | Penulis : Agung Huma | Pengunggah : Elisa Siti

"Kemarin saya mengajukan pergantian nama jalan, tapi masih konsultasi dengan para budayawan yang di Mangkunegaran," __Ujar Walikota Solo, Gibran Rakabuming Raka, Sabtu (03/12/2022).  

SOLO- Salah satu nama jalan rencana akan diganti Walikota Solo, Gibran Rakabuming Raka. Nama jalan ini yakni Jalan Diponegoro kawasan Keprabon, Banjasari Solo menjadi Jalan Ngarsopuro.

"Kemarin saya mengajukan pergantian nama jalan, tapi masih konsultasi dengan para budayawan yang di Mangkunegaran," ujarnya, Sabtu (03/12/2022).  

Menurutnya nama Ngarsopuro memiliki makna Ngarep Puro atau di depan Puro Mangkunegaran. Hal ini pas dengan kondisi saat ini. Untuk mengganti itu maka bisa menggunakan peraturan walikota (perwali).

"Pakai perwali aja, beres. Itukan masalah adminitrasi ganti alamat. Di jalan sana nggak ada apa-apa paling cuma sekolah, kelurahan kalau ganti admintrasi gampang," katanya. 

Selain itu, pergantian nama jalan itu juga mempertimbangkan kepopuleran nama. Menurutnya Diponegoro dan Ngarsopuro sama-sama populer. "Ngarsopuro juga lebih terkenal," ujarnya.

Perlu diketahui Jalan Diponegoro ini membentang dari utara ke selatan. Panjangnya hanya berkisar 300 meter dari perempatan KFC Solo hingga pertigaan depan gerbang selatan Pura Mangkunegaran. Terpisah, rencana ini mendapat tanggapan keberatan dari organisasi masyarakat Keluarga Besar Mega Bintang.  

"Kami memohon kepada Bapak walikota untuk membatalkan rencana penggantian nama Jalan Pangeran Diponegoro menjadi Jalan Ngarsopuro," tandas Mudrick Setiawan M Sangidu sebagai Ketua Dewan Pembina ormas tersebut tertulis.

Beberapa yang menjadi pertimbangan keberatan tersebut yakni Pangeran Diponegoro adalah Pahlawan Nasional. Tokoh ini yang telah berjuang mengusir Penjajah kolonial Belanda dari bumi Indonesia. Nama itu selayaknya diabadikan sebagai nama jalan.

"Sebagai bentuk penghargaan Bangsa Indonesia kepada Jasa Beliau memerangi Penjajah Kolonial Belanda," jelasnya kepada awak media.

Bahkan kota-kota di Indonesia hampir pasti ada nama Jalan Pangeran Diponegoro. Sedangkan nama penggantinya yakni Ngarsopuro sudah menjadi nama pasar atau kawasan di depan Pura Mangkunegaran. (*)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Persis Solo Menang Dari Rans, Empat Kali Berturut-turut Berpeluang Menuju Empat Besar

PDI P Solo Cari Cawali Buka Penjaringan Untuk Umum Dan Berharap Tidak Jalan Pintas

Startegi Khusus Gibran Menarik Suara Pemilih Pilpres 2024