Ambyar Massal Meriahkan 100 Hari ke Dua Meninggalnya Maestro Didi Kempot

Ndarboy ketika pentas dalam memperingati 100 hari ke dua meninggalnya Didi Kempot.

Tema : Budaya | Penulis : Agung Huma | Foto : Agung Huma | Pengunggah : Elisa Siti

"Kami tidak bisnis banget di sini, kami berkolaborasi dengan DK Manajemen milik Didi Kempot. Mendak pindonya (100 hari ke dua) ini," __Tandas Dirut Bengawan Solo Park Herman Jambojay.

SOLO- Konser musik itu menandai dua tahun kepergian The God Father Of Broken Heart Didi Kempot. Suguhan dua penyanyi Denny Cak Nan dan Ndarboy mendendangkan lagu Didi Kempot. Hal ini disampikan Dirut Bengawan Solo Park Herman Jambojay.

"Kami tidak bisnis banget di sini, kami berkolaborasi dengan DK Manajemen milik Didi Kempot. Mendak pindonya (100 hari ke dua) ini," tandasnya

Konser ini lebih kepada merawat dan melestarikan karya Didi Kempot. Selain itu, menandai kembalinya geliat pertunjukan musik skala besar di Kota Solo. Sedangkan sebanyak 2.000 tiket habis sejak dua hari sebelum konser dengan Rp 50 rinu per tiket.

"Antusiasnya luar biasa, mungkin memang anak muda haus hiburan," tandasnya disela sela konser, Sabtu (07/05/2022).

Pentas Denny Cak Nan diatas panggung Bengawan Solo Park dalam memperingati 100 hari ke dua meninggalnya Didi Kempot.

Dalam konser musik dangdut perdana selama pandemi itu ada sekitar 2000 an penonton. Sosok penyanyi asal Ngawi, Jawa Timur, Denny Caknan menyanyikan 
4 buah lagu hingga turun panggung. Lagu itu yakni Sewu Kutha, Widodari, Layang Kangen feat Saka Praja (putra Didi Kempot) dan Loss Dol.

"Bangga, senang, walaupun sudah dua tahun ini beliau (Didi Kempot) meninggalkan kita, tapi karya-karyanya banyak digemari," ungkap Ndar Boy.

Pria berusia 28 tahun asal Gunung Kidul ini menyuguhkan lagunya. Lagunya itu Balungan Kere, Ojo Nangis, Cidro feat Satso (putra Didi Kempot) dan Mendung Tanpo Udan. Konser ditutup dengan lagu Pamer Bojo yang dinyanyikan secara bersama-sama oleh seluruh artis. 

"Terbukti dengan banyaknya Sobat Ambyar (fans Didi Kempot) dari luar kota, tentunya dari fansbase Ndar Boy sendiri," lanjut dia diatas panggung.

Sementara itu, Istri Didi Kempot, Yan Velia mengaku terharu dengan gairah penonton. Ditambah hadirnya para tamu undangan seperti Kapolresta Solo Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak, Dandim 0735/Surakarta, dan Letkol Inf. Devi Kristiono.

Suasana penonton konser ambyar di Bengawan Solo Park dalam memperingati 100 hari ke dua meninggalnya Didi Kempot.

"Mungkin yang Mas Didi rasakan sama dengan yang sama rasakan, haru. Karena di sini semua mendoakan beliau di surga sana tersenyum," ungkap dia. 

Ia juga tak sungkan memuji sederet artis yang hadir seperti Denny Caknan, Ndar Boy, Sruti Respati. Sekaligus beberapa artis lainnya karena mereka sudi untuk tidak dibayar. Ia ingin agar Bengawan Solo Park menjadi ajang ngambyar sebulan sekali dan ikon Didik Kempot terus dikenang.

"Mereka semua sudi datang untuk saya, keluarga dan Mas Didi Kempot," kata dia

Peringatan seribu hari meninggalnya, Ia ingin mewujudkan tribute di Gelora Bung Karno. (*)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Persis Solo Menang Dari Rans, Empat Kali Berturut-turut Berpeluang Menuju Empat Besar

PDI P Solo Cari Cawali Buka Penjaringan Untuk Umum Dan Berharap Tidak Jalan Pintas

Startegi Khusus Gibran Menarik Suara Pemilih Pilpres 2024