Dua Meninggal Dunia Diduga Luka Bakar Setelah Gas Bocor Menyulut Tungku Api

Lokasi kejadian terbakarnya salah satu rumah produksi tahu di Jebres.

Tema : Peristiwa | Penulis : Agung Huma | Foto : Agung Huma | Pengunggah : Elisa Siti

"Semua sempat dibawa ke RS dr. Oen. Terus Endro dan Khoirul dibawa ke RS dr. Moewardi karena lukanya sangat parah," __Papar Sugimin, ayah dari korban tersebut.

SOLO- Dua orang warga Krajan, Mojosongo, Jebres, Solo meninggal dunia karena luka bakar. Hal ini disebabkan oleh tabung gas 3 kg bocor, Kamis (12/05/2022) minggu lalu. Hal ini diungkapkan Sugimin, ayah dari korban tersebut.

"Semua sempat dibawa ke RS dr. Oen. Dalam kejadian itu," tandasnya saat dikonfirmasi, Jum'at (20/05/2022).

Selanjutnya ada 4 orang korban yang menimpa keluarganya dalam peristiwa itu. Mereka ini mendapat perawatan di rumah sakit setempat. Untuk kedua yang meninggal dunia yakni Khoirul (11), dan Endra Pamungkas (31). 

"Semua sempat dibawa ke RS dr. Oen. Terus Endro dan Khoirul dibawa ke RS dr. Moewardi karena lukanya sangat parah," paparnya.

Dari penuturan ayah korban Endro ini kalau anaknya meninggal dunia pada Kamis (19/05/2022). Endro mengalami luka bakar pada bagian kepala dan pantat. Sebelumnya korban Khoirul meninggal terlebih dulu pada, Senin (16/05/2022).

"Khoirul itu, terbakar disekujur tubuhnya," jelas dia.

Sedangkan korban luka berat yakni Sumiyati dan Silviana. Dalam kesempatan terpisah, Lurah Mojosongo, Winarto membenarkan dialami warganya. Menurutnya kejadian itu adalah murni kecelakaan di salah satu tempat produksi tahu.

"Kami dari pihak kelurahan turut prihatin dan mendoakan," jelasnya.

Winarto menuturkan diawali tindakan Sumiati ketika itu mengamankan gas yang bocor. Waktu itu dia berusaha memasukkannya ke dalam kolam. Hanya saja, jalan yang dilewati terdapat tungku api sehingga memantik api dan berujung kejadian itu. Kapolsek Jebres Solo Kompol Suharmono kalau peristiwa pekan lalu. (*)