Polisi Periksa Terlibat Kecelakaan Fly Over Yang Viral, Ada Kesepakatan Restorative Juctise

Kasat Lantas Polresta Solo Kompol Agus Santoso.

Tema : Hukum | Penulis : Agung Huma | Foto : Agung Huma | Pengunggah : Elisa Siti

"Keduanya kita mintai keterangan untuk mengetahui kejadian tersebut," __Ujar Kasat Lantas Polresta Solo Kompol Agus Santoso, Senin (29/08/2022)

SOLO-
Pihak terlibat atas kecelakaan di fly over Manahan telah dilakukan pemanggilan. Mereka ini adalah pengendara motor dan pengemudi mobil ketika kejadian, Kamis (25/08/2022). Hal ini dikatakan Kasat Lantas Polresta Solo Kompol Agus Santoso.

"Keduanya kita mintai keterangan untuk mengetahui kejadian tersebut," ujarnya, Senin (29/08/2022).

Selanjutnya keterangan mereka serta saksi telah terungkap pelanggaran pengendara motor, SE. Hal ini dikuatkan juga rekaman CCTV atas peristiwa pukul 19.40 WIB. Kemudian pihaknya melanjutkan proses hukum, dimana kesalahan ini dipahami korban pengguna motor.

"Korban itu pada posisi yang salah, maka lanjutannya kita pakai restorative justice," ungkapnya.

Hal ini didasari prinsip kemanusiaan terhadap korban sekaligus pelanggar. Ditambah, pengemudi mobil ini telah memberikan bantuan berobat karena empati. Meskipun pengemudi ini tidak bersalah dan menyalahi aturan menggunakan jalan. 

"Kita pertemukan keduanya, malam kemarin untuk membuat kesepakatan. Karena prosedurnya harus itu, untuk restorative justice," ujarnya.

Kemudian akun medsos yang menampilan kecelakaan juga telah dihapusnya. Selama peristiwa itu tidak ada niat pengguna mobil kabur dan berusaha mencari korban. Perlu diketahui, rekaman CCTV saat kejadian kecelakaan didapati EM melawan arus saat berada di Fly Over Manahan, Kota Solo.

"Padahal disitu ada rambu yang terpasang dengan jelas," ujarnya.

Sebelumya sepeda motor berplat nomor AD 2365 RB dikendarai EM berjalan dari arah Jalan Dr Moewardi. Kemudian menuju Fly Over Manahan. Dia masuk jalur berlawanan arah dari flyover Kota Barat ke Patung Wisnu seharusnya belok kiri.

"Dia masuk jalur ke arah Jalan MT Haryono (satu arah), titik kecelakaannya di sana," katanya.

Diketahui sebelumnya ada posting yang berisi curhat anak korban yang berinisial EM warga Baki, Grogol, Sukoharjo, Jawa Tengah. Hal ini dipostingnya beberapa akun media sosial, Instagram, seperti, @visitsurakarta dan @Kabarsolo, memperlihatkan screen shot DM (direct message) kondisi korban.

"Kakinya bengkak min padahal bekas operasi ada platinanya. Ini antri di ronsen lama, lutut patah, hidung patah. Diharuskan operasi pagi. Tapi hidung nunggu dokter tht. Hasil ronsen min. Gimana ya min caranya kalau mau cari pelakunya, Ya Allah," isi DM yang diunggah tersebut.

Dalam caption tertulis, "Bapak saya ditabrak mobil di Fly Over Manahan dan ditinggal pergi min. Kondisi bapak saya mata bengkak, kaki bengkak. Pulang sendiri naik motor ke Gentan, sekarang posisi bapak sudah di RS Karima. Mosok ga ada perikemanusiaannya. Bapak pulang ke rumah kondisi muka berdarah. Mugo sing nabrak gelem tanggung jawab." tulis postingan yang saat ini telah dihapus. (*)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Persis Solo Menang Dari Rans, Empat Kali Berturut-turut Berpeluang Menuju Empat Besar

PDI P Solo Cari Cawali Buka Penjaringan Untuk Umum Dan Berharap Tidak Jalan Pintas

Startegi Khusus Gibran Menarik Suara Pemilih Pilpres 2024