Verifikasi Kecelakaan di Fly Over Yang Viral, Ternyata Korban Langgar Lalu Lintas Melawan Arus

Kasat Lantas Polresta Solo Kompol Agus Santoso.

Tema : Hukum | Penulis : Agung Huma | Foto : Agung Huma | Pengunggah : Elisa Siti

"Kecelakaan dialami yang bersangkutan melanggar aturan lalu lintas melawan arus," __Jelas Kasat Lantas Polresta Solo Kompol Agus Santoso saat dikonfirmasi.

SOLO- Verifikasi dilakukan Satlantas Polresta Solo atas kecelakaan di Flyover Manahan. Bahkan sempat viral karena me njadi korban tabrak lagi. Namun hasilnya dikatakan Kasat Lantas Polresta Solo Kompol Agus Santoso adanya pelanggaran lalu lintas.

"Kecelakaan dialami yang bersangkutan melanggar aturan lalu lintas melawan arus," jelasnya saat dikonfirmasi.

Dalam rekaman CCTV saat kejadian kecelakaan didapati EM melawan arus saat berada di Fly Over Manahan, Kota Solo. Sebelumya sepeda motor berplat nomor AD 2365 RB dikendarai EM berjalan dari arah Jalan Dr Moewardi menuju Fly Over Manahan.

"Dia masuk jalur berlawanan arah dari flyover Kota Barat ke Patung Wisnu seharusnya belok kiri. Dia tidak, dia masuk jalur ke arah Jalan MT Haryono (satu arah), titik kecelakaannya di sana," katanya.

Rambu-rambu sangat jelas terlihat menunjukkan satu arah. Dan tidak boleh belok kanan saat di persimpangan Fly Over Manahan sudah telah terpasang. Sehingga titik kecelakaan bukan dipersimpangan dan masuk jalur kanan.

"Dia salah, kita melihatnya penyebab kecelakaan itu posisi lemahnya mengakibatkan motor ini tidak pada jalurnya, sudah larangan jelas bahwa tidak boleh lewat jalur itu," jelasnya.

Terkait kondisi korban saat ini saat ini masih dalam perawatan di Rumah Sakit Karima, Sukoharjo, Jawa Tengah. Sedangkan untuk upaya asuransi kecelakaan dari Jasa Raharja.

"Jasa Raharja tetap lanjut kita bantu untuk prosesnya, kita juga perlu mengetahui benar salahnya kan harus jelas," ujarnya.

Sedangkan untuk pencarian kendaraan roda empat yang terlibat kecelakaan itu masih pencarian. Hal ini ditindaklanjuti oleh Kepala Unit Penegakan Umum. Perlu diketahui posting yang berisi curhat anak korban yang berinisial EM warga Baki, Grogol, Sukoharjo, Jawa Tengah. Hal ini dipostingnya beberapa akun media sosial, Instagram, seperti, @visitsurakarta dan @Kabarsolo, memperlihatkan screen shot DM (direct message) kondisi korban.

"Kakinya bengkak min padahal bekas operasi ada platinanya. Ini antri di ronsen lama, lutut patah, hidung patah. Diharuskan operasi pagi. Tapi hidung nunggu dokter tht. Hasil ronsen min. Gimana ya min caranya kalau mau cari pelakunya, Ya Allah," isi DM yang diunggah tersebut.

Dalam caption tertulis, "Bapak saya ditabrak mobil di Fly Over Manahan dan ditinggal pergi min. Kondisi bapak saya mata bengkak, kaki bengkak. Pulang sendiri naik motor ke Gentan, sekarang posisi bapak sudah di RS Karima. Mosok ga ada perikemanusiaannya. Bapak pulang ke rumah kondisi muka berdarah. Mugo sing nabrak gelem tanggung jawab." tulis posting yang saat ini telah dihapus. (*)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Persis Solo Menang Dari Rans, Empat Kali Berturut-turut Berpeluang Menuju Empat Besar

PDI P Solo Cari Cawali Buka Penjaringan Untuk Umum Dan Berharap Tidak Jalan Pintas

Startegi Khusus Gibran Menarik Suara Pemilih Pilpres 2024