Sapu Bersih Dua Emas Beregu Indonesia Memungkasi Blind Judo APG di Solo


Pejudo Junaedi asal Garut bersama keluarganya setelah laganya di Convention Hall Tirtonadi.

Tema : Olahraga | Penulis : Agung Huma | Foto : Agung Huma | Pengunggah : Elisa Siti

“Hari ini sudah kami katakana, akan sapu bersih lagi dua emas. Alhamdulillah target itu tercapai,” __Tutur  Pelatih Blind Judo Indonesia, Imam Kuncoro.

SOLO- Tim Blind Judo Indonesia menambah dua emas di hari terakhir, Kamis (04/08/2022). Perolehan ini dari beregu putra dan putri blind judo dalam penyelanggaraan di Tirtonadi Convention Hall, Solo.

Dalam pertandingan ini tuan rumah kembali menunjukkan keperkasaannya di nomor beregu putra (-60 kg, -73 kg, dan +73 kg). Skuad blind judo putra Indonesia menurunkan Junaedi, Shidiqrafli Ahmad dan Tony Ricardo Mantolas. Pada nomer ini diikuti empat negara, yakni Indonesia, Thailand, Vietnam dan Filipina.

Selanjutnya Tony Ricardo dan kawan-kawan dalam lagannya menang mutlak. Dalam hal ini melawan Filipina, Vietnam, dan Filipina. Ganjalan terbesar tim putra Indonesia saat Junaedi harus bertanding ekstrakeras menaklukkan Kongsuk Vitoon.

Padahal rivalnya telah bertemu pada nomer individual yang dipertandingkan pada Selasa (02/08/2022). Junaedi harus mengakui kehebatan Kongsuk Vitoon melalui Ippon. Emas diraih Vitoon, dan Junaedi harus puas di runner-up.

Dalam nomor beregu ini, penjudo asal Garut ini tampak mendominasi atas Kongsuk Vitoon. Dia berusaha mengalahkan Vitoon untuk memberikan poin ke Indonesia. Alhasil melakukan revans atas Kongsuk Vitoon dengan skor tipis dalam waktu bertanding selama empat menit.

Salah satu kuncian pejudo Indonesia dalam laganya di Convention Hall Tirtonadi, Rabu (04/08/2022).

Dari hasil ini Indonesia menang telak 3-0 atas Thailand. Sebelumnya, tuan rumah telah mengungguli Vietnam dan menang telak 0-3 dari Filipina. Pada kesempatan itu di pertandingan beregu putri mempertandingkan kelas -48 kg, -57 kg, dan +57 kg.

Beregu putri diikuti dua negara, yakni Filipina dan Indonesia dengan dimenangkan tuan rumah Indonesia. Sedangkan skuad diturunkan Novia Larrasati, Garini Melinda Artia, Fadillah Nurul, dan Maghfira Balgis Mega. Dalam kesempatan itu, Tim Pelatih Blind Judo Indonesia, Imam Kuncoro mengaku melebihi target yang dibebankan yakni 7 medali emas.  

“Hari ini sudah kami katakana, akan sapu bersih lagi dua emas. Alhamdulillah target itu tercapai,” tuturnya.

Pertarungan sengit Junaedi bertemu lagi dengan Kongsuk Vitoon telah diprediksikan sejak awal. Namun optimisme tim dibuktikan Juneidi menuntaskan perlawanan.

“Junaedi kan masuk 12 besar Asia, jadi jangan sampai kalah dengan pejudo dari Asia Tenggara. Lawan Vitoon ini sangat sengit dan sempat bikin kami deg-degan. Akhirny Junaedi menang angka, " tandasnya. (*)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Persis Solo Menang Dari Rans, Empat Kali Berturut-turut Berpeluang Menuju Empat Besar

PDI P Solo Cari Cawali Buka Penjaringan Untuk Umum Dan Berharap Tidak Jalan Pintas

Startegi Khusus Gibran Menarik Suara Pemilih Pilpres 2024