Tahu Kupat Khas Bumbu Kacang Mas Yono Goda Selera Penikmat Kuliner

Tahu kupat Mas Yanto di Jalan Papagan, Makamhaji, Kartasura, Sukoharjo.

Tema : Kuliner | Penulis : Agung Huma | Foto : Agung Huma | Pengunggah : Elisa Siti

"Biasanya sih pada bumbunya mas," __Jelas Eko Supriyanto penjual saat ditemui.

SUKOHARJO- Tahu kupat satu ini yang beda diantaranya karena bumbu kacangnya. Kuliner ini dikenal dengan nama Tahu Kupat Mas Yono yang terletak di Jalan Papagan, Makamhaji, Kartasura, Sukoharjo.

"Biasanya sih pada bumbunya mas," jelas Eko Supriyanto penjual saat ditemui.

Kuliner ini tersaji dengan campuran sayuran seperti seledri, toge, kubis. Lantas menambah pas pada lidah penikmat kuliner dengan diberi irisan lauk. Seperti biasa dengan bakwan goreng dan tahu goreng serta telur goreng dadar.

Juru masak menggoreng bahan tahu kupat yang akan disajikan ke pelanggan.

"Bumbu kacang yang kental bercampur dengan bumbu kuah," ujarnya.

Sedikit kuah campuran bawang putih dan kecap kental manis menambah sedap. Memang tidak jauh beda tahu kupat khas lainnya tapi bila mencoba akan merasa beda. Bumbu lainnya tidak bisa dirinci karena masih rahasia. Lantas kuliner sejak tahun 2015 ini mampu membikin rata-rata 350 porsi tiap harinya.

"Pelanggannya ya campuran dari pelajar, pekerja, hingga orang dewasa," jelasnya.

Tahu kupat dengan porsi jumbo menggunakan telur goreng dadar dan tahu kupat dengan porsi sedang.

Salah satu tahu kupat dengan racikan khas.

Banyaknya porsi yang dibikin, jualan kuliner ini buka dari pukul 08.00- 16.00 WIB. Harganya bervariasi sesuai ukuran menu dari harga Rp 5.000 hingga Rp 10.000 tiap porsinya. Salah satu pelanggan bernama Wafi asal Solo mengaku awalnya hanya mencicipi tapi ketagihan.

Salah satu pembeli menikmati tahu kupat Mas Yanto.

"Rasanya enak, manisnya pas. Kalau dulu tidak begitu tahu kupat, tapi mencicipi disini, rasanya beda jadi suka," ujarnya. (*)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Persis Solo Menang Dari Rans, Empat Kali Berturut-turut Berpeluang Menuju Empat Besar

PDI P Solo Cari Cawali Buka Penjaringan Untuk Umum Dan Berharap Tidak Jalan Pintas

Wapres Terpilih Gibran Pilih India Untuk Belajar Makan Siang Gratis Efektif