Penjagalan Anjing Di Kota Solo Tersembunyi

" Ada, tapi tidak terlalu banyak. Dan tidak terang terangan, "- Kepala Dinas Pertanian, Ketahanan Pangan Dan Perikanan Solo,  Eko Nugroho Isbandijarso. 

SOLO - Penjagalan anjing di Kota Solo ditengarai sembunyi sembunyi. Hal ini seiring masih dibutuhan konsumen.Sedangkan ini diungkapkan Kepala Dinas Pertanian, Ketahanan Pangan Dan Perikanan Solo,  Eko Nugroho Isbandijarso. 

" Ada, tapi tidak terlalu banyak. Dan tidak terang terangan, " ujarnya.

Alhasil, puluhan warung menyajikan olahan daging anjing tersebar di kota ini. Catatan pihaknya kalau ada 27 warung daging anjing " guguk" dengan peminatnya masing- masing. Bahkan warung sebanyak itu kebutuhan daging anjing itu dari 90 hingga 100 ekor per harinya.

" Masih ada sebagian masyarakat suka konsumsi daging anjing, " ujarnya.

Aksi Pencinta Hewan Anjing beberapa waktu di Mapolresta Solo. (Foto : Agung Huma)

Belum lagi ini juga menjadi budaya makan oleh masyarakat tersebut. Dengan begitu pasokan anjing terus berlanjut yang disinyalir dari Jawa Barat. Inilah pihaknya kurang berhasil menghentikan konsumsi ini meskipun sudah disosialisasikan efek resikonya konsumsi.

" Kita sudah memberikan informasi, edukasi, sosialisasi efek negatif bakteri daging anjing, " ujarnya.

Baca juga : Polres Sragen Ungkap Dugaan Lokasi Penjagalan Anjing

Meskipun bebas rabies di Kota Solo, pihaknya telah menyampaikan daging anjing ditengarai bakteri. Bahkan bisa menular bagi manusia. (Agung Huma)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Persis Solo Menang Dari Rans, Empat Kali Berturut-turut Berpeluang Menuju Empat Besar

PDI P Solo Cari Cawali Buka Penjaringan Untuk Umum Dan Berharap Tidak Jalan Pintas

Startegi Khusus Gibran Menarik Suara Pemilih Pilpres 2024