Cindera Mata Wayang Kulit Rojomolo Disiapkan Peserta APG XI 2022

Pemilik UMKM Sanggar Gogon asal IKM Semanggi, Solo menunjukan wayang kulit Rojomolo.

Tema : Ekonomi | Penulis : Agung Huma | Foto : Agung Huma | Pengunggah : Elisa Siti

"Rencana tanggal 26 Juli 2022 harus sudah selesai semuanya," __Jelas pelaku Usaha Menengah Kecil Mikro (UMKM) Sanggar Wayang Gogon, Sabtu (17/07/2022).

SOLO- Cinderamata berupa wayang kulit Rojomolo akan menjadi buah tangan para peserta Asean Para Games XI 2022. Semua ini karya dari pelaku Usaha Menengah Kecil Mikro (UMKM) Sanggar Wayang Gogon.

"Rencana tanggal 26 Juli 2022 harus sudah selesai semuanya," jelas Gogon, Sabtu (17/07/2022).

Sebanyak 2600 wayang Rojomolo telah disiapkan dengan ukuran setinggi 25 cm. Rencananya jumlah wayang disiapkan untuk sekitar 1800 kontingen. Dalam hal ini dari 11 negara asean yang mengikuti ajang tersebut. Ini semua atas permintaan pihak Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora).

"Sample dari Wayang Rajamala berdasarkan desain yang dibuat oleh Kemenpora," jelasnya.

Gogon menjelaskan, ada sebanyak 15 sample Wayang Rajamala. Bahannya dari bahan kayu, akrilik dan kulit yang dikirimnya ke pihak Kemenpora. Setelah beberapa kali rapat, pihak Kemenpora meminta sovenir wayang Rajamala. 

"Jadi bukan berbentuk seperti maskotnya," katanya.

Gogon mengaku tidak mengalami kesulitan untuk membuat wayang Rajamala. Waktu yang mepet menjadi salah satu tantangan. Untuk itu ia melibatkan beberapa pengerajin dengan dibagi menjadi 6 tim. 

"Besar kecil sama saja, hanya masalah waktu saja. Kami dikejar waktu untuk menyelesaikan pekerjaan itu," tuturnya.

Pengerjaan Wayang Rajamala pun sudah dimulai sejak (09/07/2022) lalu. Lantas ia targetkan 180 wayang selesai setiap harinya. Dengan pembuatannya sama seperti membuat wayang kulit pada umumnya. 

"Kulitnya kami desain, kemudian diwarnai, digapit dan dipackacing," tuturnya.

Dimintanya supaya pembuatan wayang Rajamala maksimal selesai hingga 23 Juli 2022. Dengan begitu punya waktu 3 hari untuk pengemasan. (*)