Siswa Taruna Akpol Batalyon "Presisi" Memberi Secarah Harapan Anak Disabilitas dengan Bantuan Alat Sekolah dan Sembako

Polresta Solo dan siswa Taruna Akademi Kepolisian (AKPOL) Angkatan 56 Batalyon "Presisi". Rombongan memberikan bantuan sosial kepada Forum Peduli difabel Indonesia di Sanggar Difabel, Kecamatan Laweyan pada Selasa (12/07/2022).

Tema : Sosial | Penulis : Agung Huma | Foto : Dokumen Istimewa | Pengunggah : Elisa Siti

"Dengan melihat langsung kondisi di lapangan, membuat kami lebih bersyukur dengan apa yang kami miliki saat ini," __Ujar perwakilan siswa Taruna AKPOL tingkat 1 angkatan 56 Batalyon Presisi, Abhinaya, Selasa (12/07/2022).

SOLO- Disabilitas menjadi perhatian siswa Taruna Akademi Kepolisian (AKPOL) Angkatan 56 Batalyon "Presisi". Mereka bersama Polresta Solo memberikan bantuan kepada Forum Peduli difabel Indonesia. Hal ini disampaikan perwakilan siswa Taruna AKPOL tingkat 1 angkatan 56 Batalyon Presisi, Abhinaya.

"Dengan melihat langsung kondisi di lapangan, membuat kami lebih bersyukur dengan apa yang kami miliki saat ini," ujarnya, Selasa (12/07/2022).

Bantuan diberikan kepada forum ini di Sanggar Difabel, Kecamatan Laweyan pada Selasa (12/07/2022). Kegiatan ini merupakan wujud kepedulian anak disabilitas dari anggota Polri kepada masyarakat. Diharapkan, bantuan yang diberikan bermanfaat bagi mereka.

"Tentunya, apa yang kami berikan semoga berkenan dan dapat bermanfaat," ujarnya.

Dalam kesempatan ini, Kasat Binmas Polresta Solo, Kompol Monika hal serupa. Ia mengatakan, Polri selalu mendekatkan diri dengan masyarakat. Semoga, apa yang diberikan mampu menjadi penyemangat dan bermanfaat.

"Ini merupakan wujud kepedulin terhadap sesama. Meski tidak banyak, namun semoga bermanfaat," ujarnya.

Ditempat yang sama, Ketua Yayasan Difabel Indonesia, Yeti mengatakan mendapat bantuan berupa sembako dan alat sekolah. Melalui bantun tersebut, diharapkan mampu mengembangkan bakat dan talenta anak disabilitas. Ia tidak hentinya mengucapkan terimakasih kepada kepolisian ini.

"Kakak – kakak taruna hari ini telah memberikan bantuan paket sembako dan alat - alat sekolah," ucapnya.

Tak lupa, pihaknya juga membuka diri kepada siapapun untuk lebih mengenal anak-anak difabel. Dengan interaksi yang dilakukan, mampu menumbuhkan tingkat kepercayaan diri mereka. (*)