Meskipun Masih Ada Kekuarangan, Puan Yakin Pemkot dan PUPR Berkomitmen Memperbaiki

SOLO-  Para pedagang yang menempati tiga lantai di Pasar Legi dikunjungi Ketua DPR RI Puan Maharani. Setelah keliling ia mengatakan situasi banyak kekurangan tapi ada komitmen dari Pemerintah Kota Solo dan Menteri Pekerjaan Umum Dan Perumahan Rakyat (PUPR).

"Berkomitmen kedepannya diperbaiki. Hal hal yang masi kurang dilengkapi," jelasnya.

Dari pedagang yang ditanya, ia mengungkapkan pedagang berharap ramai walaupun situasi pandemi covid. Keinginan ini dibarengi para pedagang telah melakukan vaksin dua kali dan menunggu vaksin ke tiga. Selanjutnya transaksi ini menggunakan non tunai tapi lantai bawah terkendala sinyal. 

"Saya tadi mencoba transaksi pembayaran non tunai menggunakan handponenya mas Walikota untuk membayar. Satu tempat, dua tempat bisa," ujarnya.

Ia meminta Pemkot Solo untuk dipasang wi-fi dan penguat sinyal. Kemudia yang didapat keliling masih mahal harga minyak goreng. Pedagang menjualnya masih 19 ribu hingga 20 ribu per kg.
"Saya minta pemerintah operasi pasar supaya harga turun dan kembali normal Rp 14 ribu," ujarnya.

Selain itu, tampias juga disinggung kembali karena terjadi genangan air di lantai bawah. Karena konsep pasar ini green maka segera diperbaiki pihak kementrian PUPR. Dengan begitu ia sebagai wakil rakyat akan mengawasi perbaikannya.

"Saya minta kepada Mas Gibran untuk secara pelan pelan memberikan sosialisasi dan edukasi. Dalam hal ini untuk jualan, secara higienis," jelasnya.

Puan mencontohkan pedagang yang berjualan makanan basah untuk dibekali sarung plastik. Namun itu harus pelan pelan karena mereka berdagang puluhan tahun melakulan hal itu. 

"Hal ini antisipasi COVID 19, hal itu harus dilakukan," sarannya.

Dalam kesempatan itu Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Basoeki Hadimoeljono) mengatakan ada 15 yang telah diresmikan. "Ini adalah pasar ke 15 yang diresmikan di Indonesia. Di Trenggalek, Ngawi, Pasar Johar. Klaten sedang kita perbaiki, jogja juga ada," ujar Basuki. 
Menurutnya, masih ada 14 pasar lagi yang sedang diperbaiki di Jawa Tengah sesuai dengan Peraturan Presiden. Selanjutnya usai peresmian Walikota Solo Gibran Rakabuming menanggapi yang disampaikan Puan. Gibran mengatakan pihaknya akan memperbaiki tampias. Termasuk memberi penguatan sinyal, sekaligus mengatasi bising karena blower yang dikeluhkan warga.

"Alhamdulillah senang, mbak semua masuk kedalam. Semoga kedepan pasarnya bisa tambah ramai," ucapnya dalam sambutan. (Agung Huma)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Persis Solo Menang Dari Rans, Empat Kali Berturut-turut Berpeluang Menuju Empat Besar

PDI P Solo Cari Cawali Buka Penjaringan Untuk Umum Dan Berharap Tidak Jalan Pintas

Startegi Khusus Gibran Menarik Suara Pemilih Pilpres 2024