Pagi Menyingsing, Dua Rumah Kampung Ngasinan Diobrak Abrik Maling, Kehilangan Harta Mencapai 50 Juta Lebih


KARANGANYAR- Dua rumah warga diobrak abrik maling. Korbannya warga di Dukuh Ngasinan RT 2 RW 7 Desa Tugu, Jumantono, Karanganyar. Sedangkan ini diungkapkan Kasi Humas Polres Karanganyar, AKP Agung Purwoko, Selasa (11/01/2022).

"Diduga pelaku ini mengambil uang tunai korban dari dua rumah itu puluhan juta. Serta perhiasan senilai sekitar Rp 50 Juta," ujarnya.

Kemudian ada dugaan pelaku ini mengawali aksinya di rumah Sumarno (53). Korban bersama istrinya sepulang dari kandang mendapati jendela terbuka. Saat masuk mendapati kamarnya acak acakan.

"Setelah mengecek tas, uang Rp 9 juta tidak ada. Selanjutnya mengecek dompet istri, uang Rp 16 juta juga tidak ada," katanya.

Diduga pelaku mencuri disaat rumah kosong ditinggal ke kandang sejauh 300 meter sejak pagi hingga siang. Pada hari yang sama menimpa rumah milik korban Suwarso (62). Semula pemilik rumah ini hendak mengikuti kegiatan PPK di Kantor Kecamatan Jumantono. Namun ia menyadari hanpone tertinggal sehingga pulang untuk mengambil.

"Saat hendak masuk ke dalam rumah, korban melihat banyak bekas tanah dan mengecek ke dalam rumah. Ternyata rumah sudah dalam keadaan acak-acakan dan jendela rumah dalam keadaan terbuka," ucapnya.

Saat dicek ternyata kehilangan uang tunai senilai Rp 10 juta dan perhiasan emas senilai kurang lebih Rp 50 juta.Selain itu, tiga buku tabungan dan satu ATM juga hilang. 

"Kita masih melakukan penyelidikan atas laporan dan hasil olah TKP. Diduga pelaku ini ketika pagi dan rumah kosong," pungkas Kasi Humas. (Agung Huma)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Persis Solo Menang Dari Rans, Empat Kali Berturut-turut Berpeluang Menuju Empat Besar

PDI P Solo Cari Cawali Buka Penjaringan Untuk Umum Dan Berharap Tidak Jalan Pintas

Startegi Khusus Gibran Menarik Suara Pemilih Pilpres 2024