Kasus Dugaan Pemerkosaan Peremuan Asal Simo Boyolali Terungkap Mengarang Cerita

Kabid Humas Polda Jawa Tengah, Kombes Pol Iqbal Alqudusy.

Penulis : Agung Huma | Foto : Agung Huma

Boyolali- Perkembangan pelaporan pemerkosaan terungkap mengarang cerita. Hal ini setelah pemeriksaan terhadap pelapor R (28) warga Simo, Boyolali oleh Ditreskrimum Polda Jawa Tengah. Hal ini disampaikan Kabid Humas Polda Jawa Tengah, Kombes Pol Iqbal Alqudusy, Senin (24/01/2022).

" Dalam BAP yang bersangkutan mengakui mengarang cerita , adanya pemerkosaan, " jelasnya.

Lebih lanjut ditegaskan yang bersngkutan mengaju dilakukan atas dasar suka sama suka. Perempuan ini mengarang karena ingin membantu suami yang sedang berperkara. Dalam dugaan judi tersebut sebagai bandar judi yang perkaranya di tangani oleh Polres Boyolali.

" Perjudian yaitu bandar judi kupon putih, " ungkapnya saat dikonfirmasi malam ini.

Terkait fakta pemerkosaan hasil penyelidikan, Iqbal mengatakan belum didapatkan. Bahkan dari hasil penyelidika didapatkan rekaman CCTV kalau pelapor datang bersamaan pria yanh membawanya. Dalam alibinya pria ini yang dilaporkan atas dugaan rudapeksa. Justru memperlihatkan kedekatan.

" Hasil CCTV Saat di hotel pelapor dan terlapor berebut membayar hotel, " jelasnya.

Saat keluar hotel katanya lari menggunakan grab, fakta rekaman cctv tidak lari. Bahkan sempat beli cilok didepan kamar hotel. "Berikutnya hasil visum tidak didapatkan tanda tanda kekerasan, " tegasnya.

Perlu diketahui dalam perkembangan kasus ini yang berbuntut pemecatan oknun perwira di Boyolali. Adapun perkara rudapeksa menurut Kapolres Boyolali Morry Ermond kalau ditangani Polda Jawa Tengah. Pihaknya menerima atas laporan dengan lokasi di satu hotel Bandungan, Kabupaten Semarang, pada Senin (10/1),

" Polres Boyolali hanya membantu dan memfasilitasi karena korban berawal melaporkan kejadian tersebut ke Polres ini," jelasnya, Senin (24/01/2022). Untuk visum korban dilakukan di rumah sakit di Semarang. (*)