Simulasi Bentrok Massa untuk Kewaspada Dan Kesiagaan Warga

Simulasi menghalau massa dan aksi bentrok digelar Polresta Solo, Rabu 

Tema : keamanan | Penulis : Agung Huma | Foto : Agung Huma | Pengunggah : Elisa Siti

SOLO- Menghalau massa di Kota Solo digelar simulasi oleh Polresta Solo, Rabu (16/04/2022). Sebanyak 250 personil dilibatkan sekaligus kendaraan taktis (rantis) penghalau massa. Hal ini diungkapkan Polresta Solo Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak usai simulasi.

"Sebagai bentuk antisipasi aksi massa dan unjuk rasa jika terjadi sewaktu-waktu," tandasnya.

Dengan melakukan di halaman Mapolresta Solo maka pihaknya bisa melakukan pemetaan massa. Tidak hanya itu, termasuk meningkatkan kewaspadaan  dan kesigapan personil dalam mengatasi berbagai gangguang yang terjadi. "Bagaimana jika terjadi hal yang tak diinginkan seperti aksi massa seperti ini," katanya.

Dalam pantauan simulasi diawali ratusan massa mendatangi Mapolresta Solo untuk menyampaikan aspirasi. Namun, seiring berjalannya waktu massa secara tiba-tiba tersulut emosi dan mulai melakukan aksi anarkis. Anggota Sabhara yang telah disiapkan melakukan blokade pengamanan untuk melokalisir aksi. 

Selanjutnya kendaraan taktis penghalau massa dikerahkan untuk menangkal lemparan dari massa.  Disisi lain, personel Sabhara dengan mengenakan helm dan tameng juga mencegah supaya massa tidak masuk ke dalam kawasan Mapolresta. "Sebanyak 250 personel dilibatkan dalam simulasi ini, baik dari personel, massa, team negosiator dan masih banyak yang lain," jelas Ade. (*)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Persis Solo Menang Dari Rans, Empat Kali Berturut-turut Berpeluang Menuju Empat Besar

PDI P Solo Cari Cawali Buka Penjaringan Untuk Umum Dan Berharap Tidak Jalan Pintas

Startegi Khusus Gibran Menarik Suara Pemilih Pilpres 2024