Atasi Kenaikan Harga Minyak Goreng, Polres Wonogiri Bagikan Ratusan Minyak Goreng Asal Kelapa

Polisi dan anggota Bhayangkari Wonogiri bagikan ratusan Minyak Goreng kepada warga.

Tem : Ekonomi | Penulis : Agung Huma | Foto : Agung Huma | Pengunggah : Elisa Siti

"Ini sebagai alternatif pengganti minyak goreng yang saat ini harganya naik di pasaran," __Jelas Kapolres Wonogiri AKBP Dydit Dwi Susanto, saat dikonfirmasi.

WONOGIRI- Para anggota polisi membuat minyak goreng dari bahan baku kelapa. Mereka dibantu para istri anggota polisi di halaman Mapolresta Wonogiri, Senin (21/04/2022). Hal ini disampaikan Kapolres Wonogiri AKBP Dydit Dwi Susanto.

"Ini sebagai alternatif pengganti minyak goreng yang saat ini harganya naik di pasaran," jelasnya saat dikonfirmasi.

Apalagi harga minyak goreng tembus Rp 24 ribu per liter. Selanjutnya beberapa kebutuhan telah disiapkan dengan memanfaatkan tanaman di wilayah Wonogiri. Dari buah kelapa, kayu bakar hingga peralatan masak dimiliki istri polisi yang menjadi anggota dan pengurus Bhayangkari cabang Wonogiri 

"Setidaknya ini menjadi pelatihan anggota polisi. Beberapa tahapan dilakulan untuk memasak," jelasnya.

Adapun tahapan yakni mengupas kelapa yang sudah tua dengan diambil dagingnya. Setelah itu dicuci hingga bersih dan diparut. Parutan kelapa lalu dicampur air dan diperas untuk menghasilkan santan.

" Santan dipanaskan di wajan hingga kandungan air habis dan hanya menyisakan minyak kelapa," urainya.

Setelah didinginkan, minyak kelapa siap dimasukkan botol. Dari bahan kepala yang disiapkan sebanyak 780 buah. Hasilnya bisa menghasilkan ratusan botol ukuran 330 mililiter. Dalam kesempatan itu Ketua Bhayangkari Polres Wonogiri Ny. Nadia Dydit mengatakan ratusan botol minyak ini dibagikan.

"Sasaran warga masyarakat kurang mampu, pedagang kaki lima (PKL), dan Gojek," jelasnya.

Kegiatan ini juga merupakan kepedulian keluarga besar Polri dalam meringankan beban masyarakat di tengah naiknya harga minyak goreng. (*)